KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari telah menerbitkan surat edaran terkait penolakan rencana aksi damai mahasiswa di Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis besok.
Namun, penolakan rektor spontan memunculkan reaksi dari mahasiswanya.
Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UHO Kendari Maco menyayangkan munculnya surat edaran tersebut. Katanya, UHO berbandibg terbalik dengan universitas di provinsi lain, dimana rektornya justru mendukung full mahasiswanya berpartisipsi dalam aksi damai itu.
[artikel number=3 tag=”demo,uho”]
“Soal surat edaran rektor itu kami secara kelembagaan sangat menyayangkan hal itu, karena banyak kampus di luar Sultra bahkan dosen sampai wakil dekan dan rektor ikut mendampingi mahasiswanya. Nah yang terjadi di UHO Kendari justru melarang mahasiswanya melakukan aksi damai,” ujarnya saat dihubungi oleh Detiksultra.com, Rabu (25/9/2019).
Kendati ditolak rektor, mahasiswa menyatakan tetap bakal turun berdemo. Maco menegaskan, pihaknya tetap menurunkan massa aksi damai dengan membawa nama Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) UHO yang didalamnya tergabung lembaga kemahasiswaan baik tingkat univeristas maupun fakultas.
“Kami dari BEM UHO Kendari dan kawan MPM serta ketua BEM Fakultas itu tetap akan menggelar aksi damai di gedung DPRD Provinsi Sultra,” katanya.
“Jujur secara pribadi maupun teman – teman yang sudah mengkonfirmasi melalui whatshapp rata – rata dari mereka tidak ada keraguan untuk memperjuangakan nasib rakyat di negeri ini,” jelasnya.
Maco pun menerangkan bahwa di aksi damai nanti, bukan hanya mahasiswa UHO Kendari yang terlibat, namun beberapa universitas yang ada di Kendari turut bergabung menggelar aksi.
“Sudah ada konfirmasi beberapa teman BEM Univeristas yang ada di kendari untuk melakukan aksi damai dan kami akan bersatu dilapangan,” tegasnya.
Ditanya soal jumlah massa aksi nanti, Maco menyebutkan dirinya tidak bisa memastikan secara angka, namun dia memastikan bahwa antusias mahasiswa di aksi damai nanti begitu besar.
“Kalau melihat antusias teman teman – teman mahasiswa pasti massanya besar,” tukasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Dahlan