DETIKSULTRA.COM, KENDARI – Seorang wanita lanjut usia (lansia) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditemukan tewas berlumuran darah di samping ruko di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wuawua, Minggu (6/11/2022) pagi.
Kapolresta Kendari Kombes Pol M. Eka Fathurrahman mengatakan, korban berinisial DLSL (69) bunuh diri dengan cara melompat dari lantai tiga ruko.
Menurut Kapolresta Kendari ini, korban yang tergelatak di pinggir jalan atau lorong ditemukan oleh anaknya, MMS saat hendak kembali ke rumah usai membeli sayur.
Awalnya, anak korban tidak mengetahui jika ibu kandungnya yang tengah tergelatak. Namun setelah mendekat, ternyata ibunya sudah tak bernyawa lagi.
“Dia takut darah, sehingga ia lari masuk ke dalam rumah dan memberitahu anaknya. Anaknya itu lalu mengecek ke bawah dan benar saja korban adalah neneknya dengan posisi telungkup dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” ucap Kapolresta Kendari.
Dari keterangan anak korban, terkuak jika korban bunuh diri disinyalir karena depresi mendengar anak laki satu-satunya yang tinggal di Merauke, Papua sedang dirundung masalah rumah tangga.
Korban sebelumnya sudah pernah melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari lantai dua, tetapi korban hanya mengalami patah kaki.
Selain itu, upaya lain korban pernah meminum cairan pembersih lantai dicampur dengan sepuluh biji obat tablet diabetes.
“Pihak keluarga menolak untuk diautopsi. Kini korban sudah dikembalikan ke pihak keluarga,” tukasnya. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki
