Bayam Sayur Favorit Keluarga, Meski Mahal Tetap Dibeli
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kabupaten Konawe, merupakan salah satu pemasok sayuran di Kota Kendari. Sejak daerah itu dilanda banjir, penyaluran sayuran seperti jenis bayam terhenti, sehingga pasokannya mengandalkan petani dari Kecamatan Konda, Konawe Selatan.
Saat ini, pasokan sayur jenis bayam di pasar Kendari terus menipis, hukum ekonomi pun berlaku, ketika persediaan terbatas ditengah permintaan tinggi maka harganya pun melonjak.
Tak ayal, penjualan sayur bayam di Kendari tembus sampai Rp 10 ribu per ikat, dari sebelumnya hanya Rp 3 ribu per ikat.
[artikel number=3 tag=”sayuran,konawe”]
Pedagang sayur keliling, Diman mengatakan, sayur bayam sudah tidak stabil sejak beberapa daerah dilanda banjir.
“Kebanyakan pasokan sayur bayam itu dari Unaaha, dan disana salah satu daerah yang kena banjir. Makanya, harga bayam melambung tinggi, karena stoknya juga terbatas,” katanya kepada detiksultra, Rabu (19/6/2019).
Kenaikan harga sayuran paling dirasakan kalangam ibu rumah tangga.
Salah satu ibu rumah tangga, Sri Sulastri, mengeluhkan melonjaknya harga sayur bayam, padahal sayur jenis itu paling disukai anggota keluarganya yang diketahui banyak mengandung vitamin, dan zat bermanfaat lainnya yang dibutuhkan tubuh.
“Yah, mau diapa, meski harganya naik tetap juga dibeli, sayur ini paling disukai keluarga,” keluhnya.
Diketahui, bayam salah satu sayuran favorit masyarakat. Vitamin yang banyak terdapat pada bayam yaitu vitamin A, vitamin C, vitamin B kompleks, vitamin K, dan vitamin E.
Sedangkan mineral-mineral utama yang dimiliki bayam adalah magnesium, zat besi, asam folat, kalsium, potasium, dan sodium. Bayam juga mengandung banyak serat dan antioksidan.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Dahlan