WAKATOBI,DETIKSULTRA.COM – Bentrok antar pemuda yang terjadi pada tanggal 2 Maret 2019 lalu disalah satu acara joget di wilayah Kehurahan Wandoka, Kecamatan wangi-wangi, rupanya menewaskan seorang ibu WT (42) akibat terkena lemparan batu dibagian kepala.
Meski sempat mendapatkan perawatan medis selama beberapa hari, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Wakatobi, nyawa ibu yang kesehariannya bekerja sebagai buruh tani itu, tidak dapat diselamatkan lagi.
Saat ditemui Kasat Reskrim Kepolisian Resort (Polres) Wakatobi AKP Aslim membenarkan adanya kejadian itu dan pihaknya sementara menangani kasus tersebut.
[artikel number=3 tag=”bentrok,pemuda,tewas,” ]
“Memang benar ada kejadian itu, kita juga telah membentuk tim untuk melakukan penyelidikan dan kita duga dilakukan oleh sekelompok pemuda yang bertikai, hingga terjadi aksi saling lempar batu,” ungkapnya.
Salah seorang warga yang engan di sebutkan namanya menceritakan, bahwa saat malam kejadian dirinya juga sempat mendapat beberapa kali pukulan dari arah belakang oleh sekelompok orang yang tidak dikenal, untungnya dirinya berhasil melarikan diri.
“Sempat saya mendapat beberapa kali pukulan dari arah belakang. Setelah itu saya lari lewat jalan belakang menuju kerumah. Setelah bekisar kurang lebih 1 jam, saya kemudian kembali ke acara untuk mengambil motor. Saat saya pergi mengambil motor suasana sudah sepi, sound system diacara jogetpun sudah tidak ada,” ungkapnya, Kamis (07/3/2019)
Tiba di lokasi kejadian ia mendengar cerita bahwa ada seorang ibu-ibu yang katanya terkena lemparan batu, dan sudah dibawa ke RSUD.
“Saya tidak tau juga ibu itu siapa dan dari mana. Mengenai ibu-ibu yang meninggal itu saya tidak tahu pasti posisi keberadaannya dimana dia di kena batu itu, saya juga tidak tahu,”terangnya.
Reporter : Ema
Editor: Sumarlin
