KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, berkunjung di kawasan Kebun Raya, Wilayah Kecamatan Poasia, Sabtu (20/06/2020).
Kunjungan Wali Kota, untuk meninjau langsung pembangunan sejumlah fasilitas umum di Kebun Raya, mulai dari ruang belajar, ruang pengamatan dan Laboratorium dan sejumlah inftastruktur lainnya.
Tahun 2020 ungkap Politisi PKS Kendari ini, alokasi dana untuk Kebun Raya Kendari dianggaran sebanyak Rp18 miliar sduah termasuk pengadaan sejumlah fasilitas pendukung.
“Tahun ini kita dibantu Kementerian PUPR sebesar Rp 18 miliar, berupa ruang belajar, ruang pengamatan, kemudian juga lab, mudah-mudahan tahun ini bisa rampung sehingga pasca penyelesaiannya sudah bisa dimanfaatka,” ungkapnya.
BACA JUGA :
- Pasien Katarak Rasakan Kemudahan Layanan Kesehatan Berkat Aplikasi Mobile JKN
- Pelantikan Eselon I Kemenkum, Supratman Harapkan Jadi Komitmen Baru dalam Penguatan Hukum dan Reformasi Birokrasi
- Terapi Berkala Tanpa Kendala, Program JKN Bawa Harapan Baru Bagi Ibu dan Anak
Selain itu, kata Sulkarnain, salah satu tujuan Kebun Raya sebagai fungsi dari fasilitas untuk keperluan edukasi, sehingga sangat cocok dijadikan sumber wadah untuk ilmu pengetahuan.
“Dengan pembagunan infrastruktur ini, kiranya agar bisa menambah fungsi Kebun Raya sebagai sarana pendidikan,” harapnya.
Tinjauan Wali Kota kali ini turut dihadiri Sekda Kota Kendari, Kepala DLHK Kendari, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Sultra, dan pejabat kelurahan.
Wisata Kebun Raya Kendari, Sulawesi Tenggara, cukup menarik bagi pencinta traveling dan warga dalam edukasi pengetahuan alam. Di Kebun Raya Kendari ini, para pengunjung dimanjakan dengan beragam flora dan fauna yang ada di sekelilingnya. Kebun Raya Kendari berada di lembah terapit beberapa pugunungan, hutan lindung Nanga-Nanga, di Kecamatan Poasia.
Reporter: Sesra
Editor: Via
