KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Abdul Razak, Anggota Komisi I Fraksi Partai Nasdem DPRD Kota Kendari, dinyatakan positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Berdasarkan keterangan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari, dr. Sukirman bahwa Abdul Razak di vonis terpapar Covid-19, Senin 10 Agustus 2020, usai menjalani rapid test dan test swab PCR.
Namun, sebelum dinyatakan positif Covid-19, dr. Sukirman menjelaskan bahwa hari Minggu, 9 Agustus 2020, Abdul Razak sempat dirawat di RSUD Kota Kendari dengan keluhan demam, flu, dan sesak napas.
Hanya saja pada saat itu, dr. Sukirman bilang ruangan atau kamar perawatan pasien di RSUD Kota Kendari itu dalam kondisi penuh, sehingga di hari itu juga, Abdul Razak dirujuk ke RS Bahtermas Kendari.
“Iya benar pak Razak saat masuk ke RSUD Kota Kendari sebelumnya dinyatakan positif Covid-19, keluhan beliau demam, flu, dan sesak napas. Namun kebetulan slsaat itu ruangan kita di RSUD Kota penuh, akhirnya kita rujuk ke RS Bahtermas,” kata dia saat dihubungi Detiksultra.com, Selasa (11/8/2020) malam.
“Nanti di RS Bahtermas, barulah dilakukan test swab dan hasilnya memang positif. Dan konfirmasi positifnya itu hari Senin kemarin,” sambungnya.
Lebih lanjut dia menerangkan, Abdul Razak kini tengah menjalani karantina dan perawatan medis di ruang pasien Covid-19, di RS Bahteramas Kendari.
Namun untuk kondisi Abdul Razak sendiri, kata dr. Sukirman sudah membaik, yang sebelumnya Abdul Razak menggunakan alat bantu oksigen atau pernapasan, kini alat bantu telah dilepas.
“Kesehatan beliau dalam kondisi bagus, dilepas alat bantu oksigen, dan semuanya normal,” jelasnya.
Mantan calon Wali Kota Kendari ini, nantinya akan menjalani masa karantina dan perawatan medis selama sepuluh hari kedepan. Hanya saja, selepas sepuluh hari Abdul Razak menjalani masa karantina belum tentu diperbolehkan pulang ke rumah.
Kendati demikian, sebelum diizinkan pulang ke rumah, akan dilihat kondisi kesehatan Abdul Razak apakah sudah benar membaik atau belum. Kemudian terlebih dahulu akan dilaksanakan tes swab sekali lagi, untuk memastikan bahwa Abdul Razak sudah tidak lagi terpapar Covid-19.
“Akan dibolehkan pulang kalau kondisi beliau sudah sepenuhnya membaik,” tukasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Via
