Seorang Nelayan di Muna Keluhkan Sewa Perahunya Belum Dibayar Rombongan Penjemput Pasangan Bachrun-Asrafil

MUNA, DETIKSULTRA.COM – Seorang nelayan asal Desa Lagasa, Kabupaten Muna berinisial J mengeluhkan kapal yang disewa oleh rombongan penjemput pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Muna Bachrun-Asrafil sampai saat ini belum dibayar.

Diketahui sebelumnya pada Sabtu (27/07/2024), Bachrun-Asrafil dijemput oleh ribuan simpatisan dan pendukung saat tiba di Raha, Kabupaten Muna. Sebelumnya pasangan yang berakronim BAHTERA ini pada Sabtu siang bertolak dari Kendari menuju Raha dengan menggunakan speed boat.

Saat kapal speed boat yang ditumpangi pasangan Bachrun-Asrafil tiba di perairan Raha, ada sejumlah perahu nelayan yang menunggu kedatangan mereka. Perahu milik para nelayan itu digunakan untuk menyambut kedatangan speed boat yang ditumpangi pasangan Bachrun-Asrafil beserta rombongan.

Kemudian speed boat yang ditumpangi Bachrun-Asrafil dikawal oleh beberapa perahu nelayan menuju Pelabuhan Nusantara Raha. Setibanya di sana, mereka dijemput oleh ribuan pendukung.

Baca Juga: Sejumlah ASN di Muna Ngaku Dapat Perintah Ikut Penjemputan Pasangan Balon Bupati dan Wakil Bachrun-Asrafil

Namun sehari berselang, ada keluhan dari seorang nelayan yang saat penjemputan perahu miliknya dipakai untuk menjemput Bachrun-Asrafil.

Keluhan itu bukan tanpa alasan. Menurutnya dari banyaknya perahu katinting yang disewa untuk penjemputan Bachrun-Asrafil belum semuanya dibayar. Termasuk perahu miliknya hingga saat ini biaya sewanya belum lunas.

“Sampai saat ini biaya sewa perahu belum dibayar. Harga solar saya tanggung sendiri. Selain itu ada sekitar lima perahu lagi yang belum dibayar,” kata seorang nelayan bernama J saat ditemui oleh awak media pada Minggu (28/07/2024) sekira pukul 21.00 Wita.

Lebih lanjut J mengatakan, setelah acara penjemputan Bachrun-Asrafil, dirinya tidak lagi dihubungi oleh pihak panitia terkait pembayaran sewa perahu.

Ia pun berharap, agar selanjutnya sewa perahu miliknya bisa dilunasi oleh panitia penjemputan Bachrun-Asrafil. Selain itu ia juga berharap agar sewa perahu milik rekannya yang lain juga bisa segera dilunasi.

“Saya berharap bisa dilunasi sewanya,” tambahnya.

Hingga berita ini diterbitkan, panitia penjemputan Bachrun-Asrafil belum menghubungi pemilik perahu untuk membahas pelunasan sewa perahu milik beberapa nelayan. (bds)

Reporter: Mukhtar Kamal
Editor: Biyan