kesbangpol sultra
Muna

Ketua Sementara DPRD Muna dari Hanura Kaku Pimpin Sidang

Dengarkan

MUNA, DETIKSULTRA.COM – La Saemuna, Ketua Sementara DPRD Muna asal partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) harus banyak-banyak lagi belajar dalam memimpin sidang-sidang di dewan.

Meski, dia sudah dua periode di dewan, tapi kala memimpin sidang masih terlihat kaku. Terbukti saat sidang rapat paripurna pengumuman fraksi dan pengesehan pempinan DPRD, Jumat (24/10/2019).

Ketua DPC Hanura itu terlihat tak mampu menguasai forum rapat yang diwarnai interupsi dari beberapa anggota DPRD.

[artikel number=3 tag=”dprd,muna”]

Ia hanya membaca konsep yang sudah lazim disetiap rapat-rapat. Beruntung ada wakil pimpinan sementara, Cahwan La Ode Dyurun dari Golkar yang meluruskan setiap masukan para anggota DPRD.

Rapat paripurna gaduh kala Saemuna, membacakan susunan acara. Dimana, pembacaan surat masuk dari masing-masing partai politik untuk pengesahan fraksi dan pimpinan defenitif tidak dimasukkan dalam susunan acara.

“Saya baru lihat rapat paripurna, tidak diawali pembacaan surat masuk,” heran La Ode Iskandar, anggota DPRD.

Irwan, anggota DPRD dari Hanura mencoba membela ketua partai itu (La Saemuna). Ia menyalahkan Sekretariat Dewan (Setwan). Katanya, seharusnya sebelum rapat, Setwan berkoordinasi dengan pimpinan, sehingga bisa berjalan dengan lancar.

“Sekretariat harusnya menyiapkan konsep ke pimpinan. Kalau seperti ini modelnya, acara rapat sama dengan ugal-ugalan,” ujarnya.

Lain lagi dengan para anggota DPRD. Rata-rata yang memberi masukan hanya beberapa anggota dan mantan anggota DPRD.

Sementara beberapa anggota baru hanya melongok, duduk dan menyahut kata ‘sah’ sebelum pimpinan mengetuk palu.

Kendati rapat paripurna berjalan alot, para anggota DPRD menyetujui pengesahan fraksi dan pimpinan definitif.

Reporter : Naryo
Editor: Dahlan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

AJP ASLI Pilwali Kendari 2024