DKP Muna Barat Upayakan Solusi Nelayan yang Melintasi Batas Negara Australia
MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Muna Barat bakal mengupayakan solusi terhadap para nelayan setempat yang akan melintasi perbatasan negara Australia. Hal tersebut dilakukan, setelah pihak DKP Muna Barat menerima kunjungan dari Menteri Kelautan dan Perikanan yang didampingi oleh PSDKP Provinsi Sultra dan PSDKP Baubau.
Kepala Dinas DKP Muna Barat, Sukarty Lykra mengatakan, setelah menerima kunjungan dari Menteri dan tim dari provinsi, pihaknya bakal mengadakan sosialisasi tentang solusi untuk para nelayan yang melintas di negara Australia yang bertempat di Desa Tondasi, Kecamatan Tiworo Selatan.
“Insyaallah pekan ke dua Bulan Desember ini bersama Menteri DKP RI dan kedutaan besar negara Australia,” jelasnya, Sabtu (17/11/2024).
Sukarty menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka prakondisi dengan sasaran adalah bagi nelayan yang melakukan lintas batas. Dalam prosesnya nanti akan di lakukan identifikasi masalah dan penyebab sehingga nelayan melakukan lintas batas.
Selain itu, para nelayan juga akan diberi edukasi terkait legal fishing yang akan dipaparkan oleh Kementerian DKP dan konsultan duta besar Australia. Kemudian DKP Muna Barat secara teknis akan melaporkan kepada pimpinan daerah terkait kondisi nelayan di Muna Barat.
“Kita libatkan para nelayan kita sekitar 200-250 orang,” sebutnya.
Menurutnya, hal ini penting dilakukan karena ia melihat nelayan di Muna Barat masih menggunakan alat tangkap tradisional sehingga tingkat pendapatannya sangat minim.
Olehnya itu, ia berharap dengan kedatangan DKP pusat dan kedutaan Australia ini dapat melahirkan banyak solusi.
Apalagi, maraknya nelayan Indonesia yang melakukan ilegal Fising di wilayah konservasi negara Australia. Hal ini mencoreng nama baik dan bisa merusak hubungan Indonesia dan Australia.
“Kita apresiasi negara Australia dengan itikad baik telah mencarikan solusi alternatif terkait legal fishing yang dilakukan oleh nelayan kita,” ucapnya.
Untuk itu Ia menegaskan kedepannya harus ada langkah-langkah bersama antara pemerintah pusat maupun daerah untuk menciptakan solusi baik agar nelayan tidak lagi melakukan pelintas batas di wilayah batas Australia. (bds)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Wulan