Drainase BTN Mekar Asri Tertutup, DPRD Kendari Lakukan RDP
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Tertutupnya drainase yang mengakibatkan areal BTN Mekar Asri mengalami banjir, warga mengadukan hal tersebut ke DPRD Kendari hingga dilakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP), Senin (13/3/2023).
RDP yang dipimpin Sekretaris Komisi III, Hasbulan didampingi Anggota Komisi III DPRD Kendari, Ashar menuturkan, berdasarkan info tertutupnya drainase dikarenakan adanya penggarapan lahan di BTN itu.
“Sehingga hari ini kita adakan rapat untuk mendapatkan solusi atas hal itu bersama warga, Pemerintah Kota (Pemkot) dan pihak terkait,” jelas dia.
Setelah melakukan rapat, maka pihaknya menyimpulkan agar pembuangan limbah di pemukiman tidak boleh merugikan pihak lain.
“Selanjutnya, kami dari Komisi III akan melakukan kunjungan lapangan ke BTN ATR Kendari,” jelas dia.
Sebelumnya Komisi III DPRD Kendari juga telah meninjau BTN Asri terkait laporan warga. Dipimpin Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik didampingi Anggota Komisi lainnya yakni Hetty, bersama Dinas PUPR, Lurah dan perwakilan camat Baruga.
Rajab menegaskan, kedatangan komisi III ingin memastikan adanya penggarapan lahan sehingga berdampak banjir pada masyarakat.
“Sebenarnya kedatangan kami hari ini menindak lanjuti aduan masyarakat, semata-mata hanya memastikan kenapa ada penutupan drainase,” ujar Rajab Jinik saat meninjau lokasi BTN Mekar Asri, Senin (6/3/2023) lalu
Setelah mendengar kendalanya tutur dia, ini adalah sengketa lahan tapal batas BTN yang masih diklaim oleh si pemilik lahan, dan masalah ini sangat rumit untuk diselesaikan, karena sudah lain prosesnya.
Kendatipun demikian lanjut dia, pihaknya meminta kepada si pemilik tanah dan developer untuk dudukan persoalan ini, agar tidak mengganggu saluran drainase yang sementara dibuka dengan alasan apapun.
“Kalau tanah ini dibangun untuk BTN kami perintahkan dinas terkait untuk tidak memberikan izin membangun sebelum menuntaskan drainase warga, kasian warga kita, beraktifitas sudah tidak tenang akibat dampak yang timbul itu,” pungkasnya.(Adv)