Dinilai Kurang Tanggap soal Air Bersih di Dua Desa, DPRD Buteng RDP Dirut PDAM Buton
BUTON TENGAH, DETIKSULTRA.COM – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Takawa Kabupaten Buton dinilai kurang tanggap terhadap permasalahan air bersih di Desa Lowu-Lowu dan Pantai Bintang, Kecamatan Gu, Kabupaten Buteng.
Oleh karena itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Buteng melalui Komisi III menggelar rapat dengar pendapat (RDP) atau hearing dengan menghadirkan Direktur Utama PDAM Tirta Takawa Kabupaten Buton, bertempat di aula rapat kantor DPRD Buteng, Senin (16/10/2023).
Ketua Komisi III DPRD Buteng Tasman mengatakan, permasalahan ini ternyata sudah lama terjadi, namun pihak PDAM Buton kurang tanggap terhadap permasalahan itu.
“Ternyata masalah ini sudah lama, tapi pihak PDAM kurang tanggap akan masalah ini, sehingga puncaknya masyarakat datang ke DPRD untuk mendapatkan keadilan akan permasalahan ini,” tuturnya saat dikonfirmasi oleh awak media.
Tasman menjelaskan, saat ini pihak PDAM Buton telah mendeteksi apa yang menjadi permasalahan selama ini, dan berjanji dalam waktu dekat akan memperbaiki permasalahan tersebut serta memastikan pasokan air ke masyarakat terutama Desa Lowu-Lowu dan Pantai Bintang dapat terpenuhi.
“Ternyata selama ini ada kebocoran pipa dan ukuran pipanya terlalu kecil, sehingga pasokan air kurang memadai kepada masyarakat, dan saat ini mereka sementara melakukan perbaikan, mudah-mudahan cepat terselesaikan dan harapannya masyarakat dapat ikut memantau dan melaporkan kembali jika belum mengalir dengan baik,” pungkasnya.
Sementara Direktur Utama PDAM Tirta Takawa Kabupaten Buton, La Ode Sabaruddin, mengatakan, pihak PDAM Buton siap bertanggung jawab penuh akan hal ini. Ssaat ini pihak PDAM sementara melakukan perbaikan, baik pipa yang menuju Lowu-Lowu maupun Pantai Bintang.
“Untuk pipa yang menuju Desa Lowu-Lowu setelah kami lakukan pengecekan ternyata ada yang bocor sementara dilakukan penyambungan dan pipa yang menuju Pantai Bintang juga masih dikerjakan saat ini,” jelasnya
Maka dari itu, Sabaruddin berharap dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat agar persoalan air bersih ini cepat terselesaikan.
“Memang sudah lama permasalahan ini Lowu-Lowu ini, dan baru beberapa hari ini kami ketahui permasalahannya, dan mudah-mudahan persoalan tersebut Minggu ini dapat terselesaikan,” pungkasnya. (bds)
Reporter: Ali Tidar
Editor: Biyan