KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Perjuangan Demokrasi Indonesia (PDI-P) Kota Kendari, Ishak Ismail, dikabarkan dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Diketahui, Ishak Ismail atau akrab disapa Anak Lorong itu dipanggil oleh tim penyidik KPK di Markas Komando (Mako) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (1/8/2022) kemarin.
Kepada awak Detiksultra.com, Ishak Ismal mengaku bahwa dirinya bukan diperiksa. Melainkan hanya diundang oleh KPK.
“Bukan diperiksa, diundang silaturahmi,” singkatnya ketika membalas pesan Whatsapp, Selasa (2/8/2022).
Dikutip dari Satulis.com, Ishak Ismail mengatakan, kapasitasnya memenuhi panggilan penyidik KPK, sebagai pegiat ekonomi di Provinsi Sultra. Dia menjelaskan, kehadirannya guna membahas persoalan tentang penegakkan hukum dan korupsi secara umum.
“Persoalan Sultra secara umum. Bahas Toronipa-Kendari, Koltim, Muna, Konut, Kendari. Sudah selesai. Panggilannya dari minggu lalu, tadi saya sudah temui, selesai mi,” kata dia.
Lebih jauh, Ishak Ismail tidak mengetahui siapa-siapa saja yang ikut dipanggil oleh penyidik KPK. Tahunya, hanya dirinya dan ditegaskannya enggan untuk mengurusi orang lain.
“Saya tidak tahu yang lain, karena saya tidak lihat. Soalnya sama KPK ini sangat sensitif, jadi saya tidak urus orang, saya urus saja diri ku sendiri,” jelasnya.
Ia juga membantah apabila panggilan tersebut berkaitan dengan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang kini tengah disidik oleh KPK. (Ads)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan Subagiantoro
