MUNA, DETIKSULTRA.COM– Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muna, La Ode Freby Rifai sebut RyfainsTuani sebagai Juru Bicara (Jubir) abal-abal yang lagi cari panggung.
Hal itu disampaikannya pasca pernyataan Ryfains baru-baru ini dimedia online Sultrakini dan Triasplitik yang mana menganggap Dirinya melemahkan paslon petahana yang diusung PDIP di Pilkada Muna.
Menurutnya, Pernyataan Ryfains ini menyesatkan dan terkesan memprovokasi situasi dalam memenangkan pasangan Rusman-Bahrun.
“Pernyataannya bentuk provokasi dan merusak citra partai, Dia (Ryfains) ini sebenarnya kena undang-undang IT menyerang pribadi saya dan harus ditangkap karena dia ngaku-ngaku jubir,” kata Febry via seluler, Selasa 3/11/20.
Lanjut Febry, Ryfains ini bukan dalam kapasitasnya dalam memberikan pernyataan,sebab tidak masuk distruktur jubir pada tim pemenangan Rusman-Bahrun, terlebih dia bukan siapa-siapa dalam pengurusan partai PDIP. Ia menduga ada dalang dibalik pernyataan Ryfains itu.
“Ryfains ini bukan jubir Paslon Rusman-Bachrun, berdasarkan SK TIM Pemenang LM Rusman-Bachrun,” ungkapnya.
Sebagai pimpinan partai pengusung cabang Muna, Ia menegaskan tetap patuh pada intruksi partai untuk mendukung Rusaman-Bahrun.
“Jadi jangan kaitkan-kaitkan dengan hal lain, kita juga sudah lakukan rapat konsolidasi bersama PAC untuk all out dukung Rusman,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Ryfains mengaku sebagai Jubir petahana meminta Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Sulawesi Tenggara memecat Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muna karena dinilai melemahkan seperti yang dilansir pada media online Sultrakini dan Triaspolitik.
Reporter: Abd Rasyid S
Editor: Via
