Menkopolhukam Sebut Warga yang Gelar Tenda di Dekat Rumah Bukan Pengungsi
Laporan: Fadli Aksar
Jurnalis Detiksultra.com
dari Palu, Sulawesi Tengah
PALU, DETIKSULTRA.COM – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Wiranto, mempertanyakan banyaknya laporan posko pengungsian yang diterimanya. Pasalnya ia menerima hingga ratusan jumlah posko.
Ia menegaskan akan melakukan pengecekkan di lapangan terkait laporan tersebut. Hal ini diungkapkan saat melakukan kunjungan ke Palu, Kamis (4/10/2018).
“Saya akan cek, apakah penampungan itu betul-betul pengungsi, atau karena secara spontan orang-orang meninggalkan rumahnya karena takut. Dia punya mobil, orang berkecukupan, tapi tidak tinggal di rumah. Menggelar tenda dan tikar di lapangan-lapangan sekitar rumah, itu bukan pengungsi,” cetus Wiranto.
Baca Juga :Â Pencarian Korban Gempa dan Tsunami Palu-Donggala
Mantan Panglima ABRI ini mengatakan, hanya ada enam lokasi pengungsian di Palu dan tiga titik di Donggala, yang betul-betul menampung ribuan masyarakat korban bencana gempa bumi dan tsunami yang harus diperhatikan. Terutama makanan dan minuman yang harus tercukupi.
Baca Juga :Â Empat Daerah di Sulawesi Tengah Alami Kelangkaan BBM
“Tenda sementara akan kita kirim, karena kemarin pengiriman pertama untuk pasukan, kedua untuk alat berat. Kemudian kita kirim obat-obatan. Sekarang makanan dan minuman yang kita kirimkan. Saya minta sekarang untuk makanan dan minuman segera didistribusikan,” lanjutnya.
Makanan dan minuman harus segera didistribusikan dengan harapan mengantisipasi terjadinya penjarahan liar.
Editor: Ann