Polisi Ungkap Hasil Autopsi Janin yang Ditemukan Mengapung di Kali Kadia
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Tim Dokter Polisi (Dokpol) Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan autopsi terhadap janin bayi yang ditemukan mengapung di Kali Kadia, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Minggu (01/07/2024).
Ahli Forensik RS Bhayangkara Kendari, dr. Alfat Raja menerangkan, dari hasil autopsi, jazad bayi tersebut sudah dalam keadaan meninggal dunia dan diperkirakan berumur lima bulan.
“Dari pemeriksaan, didapatkan janin bayi berjenis kelamin perempuan, usai kurang lebih lima bulan, dan memang dalam kondisi lahir mati,” ungkapnya.
Selanjutnya, hasil pemeriksaan lainnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, yang membuat janin bayi tersebut meninggal.
“Pemeriksaan tadi, tidak ada sampel yang kami kirim untuk diperiksa lebih lanjut,” terangnya.
Selebihnya, RS Bhayangkara Kendari menyerahkan ke pihak penyidik apakah akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengejar pelaku, ataupun sebaliknya.
Baca Juga :Â Dikira Boneka, Dua Siswa SD Temukan Janin Bayi di Kali Kadia
“Jadi biasanya, kalau ada keterangan-keterangan pemeriksaan yang belum didapatkan penyidik, biasanya akan dilakukan pengambilan keterangan, berita acara pemeriksaan,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, warga Kota Kendari dihebohkan dengan penemuan sosok janin bayi di Kali Kadia pada Minggu (30/06/2024) kemarin.
Janin bayi itu sendiri ditemukan dua anak SD yang hendak berenang di Kali Kadia. Awalnya, kedua anak SD ini mengira sosok janin bayi tersebut boneka. Saat diambil, ternyata sosok janin bayi yang sudah tidak bernyawa. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan