KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Lima pasangan bakal calon Wali Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), telah resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dari lima pendaftar, Satu diantaranya Yudhianto Mahardika-Nirna Lachmuddin, Kamis (29/8/2024).
Pasangan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), ini meletakkan tujuh program prioritas mereka, dengan istilah “Kendari Menyala”.
Di sela-sela usai menyerahkan berkas pendaftaran di KPU Kota Kendari, Yudianto mengatakan, bahwa dirinya bersama Nirna memiliki niat tulus untuk membawa Kota Kendari ke arah yang lebih baik.
“Bersama Ibu Nirna, saya yakin apabila diberi amanah oleh masyarakat Kota Kendari, tentu apa yang menjadi visi misi kami, itupula yang akan kami perbuat,” ujarnya.
Adapun tujuh program prioritas “Kendari Menyala”, yakni pertama menyala sehat. Artinya, mereka akan menyediakan makan siang dan susu gratis bagi anak-anak Kendari, memastikan kesehatan dan gizi yang baik untuk generasi penerus. Kedua, menyala bersih. Keduanya akan menciptakan pemerintahan yang bebas korupsi, menjadikan Kota Kendari dengan kepemimpinan yang jujur dan transparan.
Ketiga, menyala aman. Mereka akan berupaya mengatasi masalah banjir dengan meningkatkan sistem drainase yang efektif. Keempat, menyala nyaman yang artinya memastikan jalan-jalan di Kota Kendari mulus dan bebas dari kerusakan, memberikan kenyamanan dan keselamatan bagi pengguna jalan. Kelima, menyala sejahtera. Di mana, Yudhi dan Nirna akan mendukung pertumbuhan UMKM dan menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan ekonomi local.
Keenam, menyala berkah. Mereka akan memberikan kesempatan umroh gratis bagi warga yang terpilih, sebagai wujud rasa syukur dan kebersamaan setiap tahunnya. Terakhir, menyala terang, memastikan penerangan jalan yang memadai di seluruh Kendari, menciptakan rasa aman dan nyaman.
“Doakan dan dukung kami agar bisa terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari sehingga bisa mewujudkan program tersebut,” pungkasnya. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan
