KOLAKA TIMUR, DETIKSULTRA.COM – Pelaksanaan Pilkada serentak ditengah pandemi virus corona, menjadi tantangan besar bagi pihak penyelenggara dan wajib pilih, sebab segala tahapan di dalamnya harus diselaraskan dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Hal ini juga berlaku bagi penyelenggara pilkada di sejumlah daerah di Indonesia, tak terkecuali di wilayah Sultra, seperti Kolaka Timur (Koltim).
Koordinator Divisi Hukum dan Penindakan Bawaslu Kolaka Timur (Koltim), La Golonga, mengatakan, untuk saat ini Koltim belum tercatat melakukan pelanggaran Covid -19.
Selain itu, jika dibandingkan dengan tahun politik sebelumnya, penyelenggaraan Pilkada di Koltim memang jauh lebih ketat karena Pasangan Calon selalu didampingi oleh polres, sehingga dipastikan akan tetap mematuhi aturan yang ada, termasuk menerapkan protokol Covid-19.
“Setiap kampanye, kendaraan polisi selalu memantau pergerakan massa, sehingga pasangan calon benar-benar mengikuti protokol kesehatan,” ungkap La Golonga di kantor Bawaslu Koltim, Rabu (07/10/2020).
Ia juga mengatakan, sebelum memasuki tahap kampanye, Bawaslu Koltim mengirimkan surat ke Paslon untuk memperhatikan protokol kesehatan.
“Ini merupakan tugas Bawaslu melakukan pencegahan. Setiap masuk tahapan pendaftaran, pemutakhiran data, kami menghimbau juga ke KPU agar memperhatikan data pemilih dengan menerapkan protokol covid-19,” jelasnya.
Bawaslu Koltim juga memberikan apresiasi kepada jajaran pengawas di Kabupaten Koltim, yang sudah sangat ketat menerapkan protokol kesehatan mulai dari tingkat Kabupaten hingga pengawas tingkat Desa.
Reporter: Erik
Editor: Via
