KONAWE SELATAN, DETIKSULTRA.COM – Pengurus Dewan Pengurus Daerah (DPD) Perhimpunan Anak Transmigran Republik Indonesia (Patri) Sultra masa bakti 2023-2028 resmi dilantik dan dikukuhkan Ketua DPP Patri, Hasprabu. Pelantikan berlangsung di Lapangan Sepak Bola, Desa Sindang Kasih, Kecamatan Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) yang turut disaksikan masyarakat, Sabtu (18/3/2023).
Hadir dalam pelantikan, Sekertaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio, Bupati Konsel, Surunuddin Dangga, Bupati Konawe Utara (Konut), Ruksamin, Anggota DPR RI, Tina Nur Alam, Kadis Nakretrans Sultra, Ali Haswandy.
Usai melantik, Ketua DPP Patri, Hasprabu mengatakan, Patri ini merupakan organisasi masyarakat (Ormas) yang basisnya keluarga besar masyarakat transmigran yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Sultra.
“Kami memilih lapangan terbuka karena kami ingin menunjukkan bahwa jati diri kami di sini dengan mengundang masyarakat dan pejabat tentunya,” katanya.
Ia menjelaskan, Ormas Patri konsen pada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan permasyarakatan, diantaranya pendidikan, kesehatan, fasilitator membantu menyelesaikan masalah di tengah warga transmigran, bela negara dan lain-lain.
Dibentuk pada tahun 2004 silam, ia menyebut Kepengurusan DPD Patri sendiri, sudah terbentuk 25 provinsi di Indonesia.
Ia berharap, pengurus Patri yang baru dilantik ini terus meningkatkan konsolidasi demi mensolidkan antar sesama pengurus.
“Terpenting saya ingatkan karena kita memasuki tahun politik pasti banyak godaan-godaan. Jadi kita minta jangan mau terkotak-kotak apalagi berselisih paham yang dapat merusak hubungan silaturahmi antar sesama transmigran,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Konsel, Surunuddin Dangga mengucapkan selamat atas pelantikan dan pengukuhan Pengurus DPD Patri Sultra masa bakti 2023-2028.
Tentunya lanjut Surunuddin Dangga terbentuknya pengurus transmigran tidak terlepas dari dukungan pemerintah baik pusat, provinsi maupun daerah.
Kemudian tak bisa dinapikan kehadiran transmigran di Konsel sudah banyak berkontribusi untuk perkembangan daerah mulai dari pengembangan sumberdaya manusia (SDM), perekonomian, pertanian dan perkebunan, serta sosial budaya.
“Alhamdulilllah kemandirian warga transmigran kita kian menunjukan kemandirian. Makanya kita dukung dengan menghadirkan infrastruktur menunjang seperti pangaspalan dan lain-lain,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Gubernur Sultra, Ali Mazi kagum dengan perkembangan pesat wilayah-wilayah transmigran di Sultra, khususnya di Kabupaten Konsel.
Ia meminta kehadiran Patri mampu memberikan sumbangsih atau kontribusi besar untuk daerah demi kesejahteraan dan pembangunan budaya.
“Sudah terbukti, waktu Covid-19, warga transmigran berada di garda terdepan menjaga ketersediaan stok pangan, jadi warga transmigran menjadi bagian dari pembangunan di Sultra,” tukasnya. (bds)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan
