Metro Kendari

Viral Video Oknum Provos KSOP Kendari Tendang Dagangan Pedagang Asongan, Netizen Geram

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Oknum Provos Kantor Syahabandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) viral di media sosial (medsos) usai menendang dagangan pedagang asongan di Pelabuhan Nusantara.

Video oknum provos tersebut viral di medsos, setelah akun Facebook @Rendy Lisangan memposting di reel Facebook miliknya.

Dalam video berdurasi 32 detik itu terlihat oknum Provos KSOP Kelas II Kendari itu sempat beradu mulut dengan seorang pedagang asongan yang sudah uzur.

Di tengah adu mulut itu, ia meminta pedagang asongan tersebut untuk tidak menjual di area tersebut, dan bahkan oknum provos ini melontarkan kalimat kotor.

Tak berselang lama, oknum provos ini mendatangi dan menendang dagangan asongan pedagang tersebut, sambil menunjuk ke arah pedagang.

Netizen pun menyayangkan dan geram atas sikap oknum Provos KSOP Kelas II Kendari yang tega menendang dagangan pedagang asongan, apalagi korbannya seorang wanita yang sudah berumur.

“kalau ngana kasi begitu sy pe orang tua. so lama ngana pindah alam. itu pelabuhan bukan ngana pe nene moyang,” tulis akun Facebook @Tajusman Hamsa.

“Sudah berkata-kata dgn kasar perbuatan.y jg kasar, astagfirullah mau bangga dgn jabatannya edd,” tulis akun Facebook lainnya bernama @Wa Ode Munawar.

Tak sedikit dari netizen mendoakan agar apa yang dilakukan oknum provos tersebut, kelak berimbas juga kepada keluarganya.

“Smoga ibu dan anak prempuan itu bapak, bernasib sama dengan ibu” penjual itu,” komentar akun Facebook @Sugi Artana.

Ada juga netizen yang meminta pimpinan oknum provos ini supaya dipecat dari jabatannya.

“Dipecat sj it petugasx,” sebut akun Facebook @Sappe Msb.

Sementara itu, Kasi KBPP KSOP Kendari, Capt Agung Kurniawan, menyayangkan aksi tak terpuji yang diperlihatkan oleh oknum provos tersebut.

“Jelas ini sesuatu yang tidak pantas, soal tindak lanjut kasus ini, nanti kami infokan,” katanya. (bds)

Reporter: Sunarto
Editor: Biyan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button