KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sentra Meohai Kendari memberikan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) pendampingan psikososial terhadap anak korban sodomi berinisial A di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (27/6/2022) kemarin.
Pembimbing Psikologi Sentra Meohai Kendari, Danang Prasetya, mengatakan, pihaknya telah melakukan asesmen dan pendampingan secara intens terhadap korban.
Saat ini korban dalam fase pemulihan trauma atas kejadian yang dialami untuk bisa segera menjalani kehidupan sehari-hari secara lebih baik.
Lebih lanjut Danang menjelaskan, dalam kesempatan ini pihaknya juga memberikan bantuan ATENSI berupa alat tulis sekolah, nutrisi, dan terapi. Bantuan tersebut diberikan sesuai dengan hasil asesmen kebutuhan.
“Alat tulis sekolah kami berikan karena korban saat ini masih duduk di kelas 3 SMP dan memiliki keinginan kuat untuk tetap melanjutkan sekolahnya ke tingkat SMA. Sementara nutrisi dan terapi rekreasional berupa peralatan olahraga sesuai hobi korban agar bisa menjadi media pengalihan dalam mempercepat proses pemulihan psikisnya,” ungkap dia, Rabu (29/6/2022).
Sementara Kepala Sentra Meohai Kendari, Budi Sucahyono mengatakan, bantuan tersebut bersumber dari program ATENSI yang merupakan salah satu program Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial (Kemensos).
Ditegaskannya lagi, Sentra Meohai Kendari berkomitmen untuk selalu hadir dan memberikan respons cepat atas kejadian sosial yang terjadi di wilayah jangkauan.
“Saat ini kami telah melayani multikluster PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial), sehingga hal semacam ini juga menjadi atensi kami,” ucap dia.
Sebagai informasi, dalam kegiatan tersebut, turut hadir SAKTI Peksos Anak dan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Konawe yang ikut serta mengawal perkembangan kasus sodomi anak di bawah umur ini. (bds*)
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki
