Metro Kendari

Trayek Kendari – Tondasi Jadi Rute dengan Penumpang Terbanyak di Sultra

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Sulawesi Tenggara (Sultra) mengatakan trayek Kendari-Tondasi menjadi rute paling banyak penumpang di wilayah Sultra pada 2023.

Diketahui, terdapat 7 trayek perintis di Sultra yakni Kendari—Ereke, Kendari—Tondasi, Kendari—Pinonggo, Baubau—Kamaru, Tondasi—Baubau (via Wara), Kendari—Bungku, dan Kendari—Abuki.

Kepala Seksi Sarana dan Angkutan BPTD Kelas II Sultra Suripto mengatakan, di antara semua trayek tersebut tercatat trayek Kendari-Tondasi yang terbanyak.

“Trayek tersebut menjadi demand yang tertinggi dengan 99 penumpang per harinya dengan persentase 39 persen (untuk keseluruhan trayek),” katanya, Selasa (19/12/2023).

Lanjutnya, sedangkan untuk trayek Kendari—Bungku dan Kendari—Abuki menjadi demand yang terendah dengan persentase sebesar 1 persen dengan load factor rata-rata 0,5 persen dan 0,6 persen.

Secara rinci penumpang per harinya untuk keseluruhan trayek, Kendari—Bungku sebanyak 3 orang, Kendari—Ereke sebanyak 49 orang, Kendari—Tondasi sebanyak 99 orang, Kendari—Pinonggo sebanyak 45 orang.

“Selanjutnya untuk trayek Baubau—Kamaru sebanyak 22 orang, Kendari—Abuki sebanyak 4 orang dan Tondasi—Baubau sebanyak 34 orang. Totalnya penumpang rata-rata 256 orang,” terangnya.

Sedangkan untuk trayek Angkutan Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP) di terminal Puwatu terdiri dari Kendari—Polman, Kendari—Jeneponto, Kendari—Makassar, Kendari—Toraja, Kendari—Pinrang, dan Kendari—Morowali.

Tercatat diantara semua trayek tersebut rute Kendari—Toraja dengan penumpang paling banyak di antara yang lainnya yakni per hari rata-rata penumpang sebanyak 1.055 orang.

Selain itu untuk trayek lainnya, Kendari—Makassar 852 orang, Kendari—Polman 293 orang, Kendari—Pinrang 115 orang, Kendari—Jeneponto 271 orang, Kendari—Morowali 135 orang.

“Sehingga dengan keseluruhan trayek AKAP tersebut rata-rata penumpang per harinya yaitu sebanyak 2.586 orang,” pungkasnya. (bds)

 

Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button