Sidak Stok Minyak Goreng, DPRD Kendari: Rerata Kelangkaan Disebabkan Faktor Pengiriman
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – DPRD Kota Kendari melakukan inspeksi mendadak (sidak) guna memastikan ketersediaan atau stok minyak goreng yang tengah langka.
“Turunnya kita hari ini untuk memastikan apakah stok yang ada di gudang sebanding dengan apa yang ada di pasaran, dan kali ini kita turun gabungan komisi yaitu komisi I, II dan II,” ujar Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan, di Kendari, Rabu (2/3/2022).
“Makanya kita bagi dua grup untuk benar-benar memastikan ketersediaan minyak tersebut,” lanjutnya.
Subhan mengatakan, sidak gabungan kali ini pihaknya menyasar sejumlah toko dan gudang distributor.
Hasilnya, fakta di lapangan masih terjadi kelangkaan minyak goreng, yang sudah terjadi sejak pertengahan Januari 2022.
“Sudah beberapa tempat kita kunjungi memang ada terjadi kelangkaan yang rata-rata (rerata) diakibatkan persoalan pengiriman,” kata dia.
Akibat kelangkaan tersebut, lanjut Subhan, membuat toko-toko dan grosir di Kendari membatasi penjualan minyak goreng.
Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi oknum-oknum yang sengaja memanfaatkan situasi dengan cara memborong.
“Patut kita apresasi, karena dengan langkah ini, masyarakat bisa kebagian minyak goreng,” ungkap dia.
Sementara itu, Kepala Gudang Indogrosir Arnol mengeluhkan minyak goreng di tempatnya sudah hampir kurang lebih 3 bulan tidak pernah ada kiriman stok.
“Khusus Bimoli sudah hampir 3 bulan tidak pernah lagi masuk stoknya,” beber dia.
Sidak tersebut ikut melibatkan lihak Polresta Kendari, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disperindagkop UMKM) Kota Kendari. (bds*)
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki