KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Sebanyak 92 los pedagang ikan di Pasar Baruga, Kota Kendari telah rampung direvitalisasi. Transaksi jual beli pun bisa dilaksanakan kembali.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu memprediksi, hadirnya los pedagang ikan di Pasar Baruga tersebut akan semakin meningkatkan interaksi antara pedagang dan pembeli. Tentunya akan menambah nilai ekonomi.
“Sehingga roda perekonomian di Kota Kendari ini berjalan. Salah satu indikatornya yakni pergerakan atau aktivitas di pasar, salah satunya di Pasar Baruga,” ujar Asmawa Tosepu.
Asmawa Tosepu menjelaskan, pihaknya akan melakukan lebih banyak revitalisasi pasar sesuai dengan jenisnya. Harapannya pasar tradisional di Kota Kendari mampu mengusung konsep pasar tradisional bercita rasa modern.
“Karena sebagian warga Kendari yang memiliki kemampuan lebih secara finansial, lebih cenderung ke pasar tradisional,” jelasnya.
Menurutnya, masyarakat cenderung ke pasar tradisional karena bahan yang didapatkan masih kategori segar.
Ia mengingatkan kepada pengelola dan pedagang Pasar Baruga untuk menjaga kebersihan, kenyamanan, dan keamanan.
“Karena apabila pasar itu bersih, aman dan nyaman, saya yakin pembeli akan datang dengan sendirinya,” pungkasnya.
Dirinya menambahkan, untuk pembangunan 92 los pedagang ikan di Pasar Baruga menelan anggaran sebesar Rp3,2 miliar dalam bentuk Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perdagangan RI. (bds)
Reporter: Zubair
Editor: Biyan
