Ruang Teater Perpustakaan Modern Sultra Bakal Hadirkan Film Pendek Lokal
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Sulawesi Tenggara (Sultra) tengah merencanakan hadirkan edukasi karya film pendek lokal di ruang teater Perpustakaan Modern Sultra.
Nantinya melalui fasilitas ruang teater tersebut akan menampilkan Sulawesi Tenggara dalam gambar atau karya film dari anak-anak muda.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Sultra Nur Saleh mengatakan, dengan menampilkan karya-karya tersebut potensi yang ada di Sultra bisa ditampilkan sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat.
“Edukasi film pendek ini sangat penting karena untuk mengenalkan kepada turis mancanegara maupun domestik yang ingin melihat gambaran Sulawesi Tenggara melalui film,” terangnya di ruang kerjanya, Jumat (19/1/2024).
Lanjutnya, gambaran tersebut misalnya jika wisatawan hendak pergi ke Wakatobi ataupun Labengki maka melalui film tersebut bisa menampilkan bagaimana jalur transportasi menuju ke lokasi, spot yang tersedia hingga penginapannya.
Olehnya itu, melalui film pendek ini Dinas Perpustakaan merencanakan akan menggelar lomba kreativitas film pendek edukasi di tingkat pelajar maupun umum.
Dari hasil karya tersebut pihaknya mengapresiasi melalui penampilan film pendek di ruang teater.
“Tentu film pendek karya lokal ini akan melalui tahapan seleksi dan akan ada tim penilainya yang akan menentukan juaranya. Terbaik akan ditampilkan di ruang teater,” ungkapnya.
Saleh berharap, film karya anak muda lokal bisa ditampilkan pada tingkat nasional hingga internasional dalam rangka mempromosikan potensi Sultra.
“Rencana ini merupakan program dari Dinas Perpustakaan, yang di mana harapannya ini akan menjadi tempat wisata edukasi bagi masyarakat,” tutupnya.
Sebagai informasi, ruang teater rencananya akan dioperasionalkan pada 2024 dan paling lambat tahun 2025.
Hal tersebut karena terkendala kursi yang masih dalam tahapan pengerjaan sebab anggaran terbatas. Sedangkan untuk alat pendukung lainnya seperti layar, pengedap suara maupun lainnya telah rampung dikerjakan. (bds)
Reporter: Muh Ridwan Kadir
Editor: Biyan