KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Isu Kota Kendari bakal Lockdown 1 April, tersebar secara berantai dijejaring media sosial.
Spontan isu lockdown ini membuat gempar masyarakat, ditengah upaya pemerintah menanggulangi penyebaran wabah Covid-19.
Munculnya isu tersebut, membuat Kepala Dinas Komunikasi Informatika Kendari, Moh Nur Razak, angkat bicara dan membantah isu lockdown Kota Kendari. Nur Razak menangkis isu tersebut dengan menegaskan bahwa isu isolasi wilayah 1 April nanti adalah hoax alias bohong.
“Itu informasi hoax, nanti tunggu konferensi pers besok,” ungkapnya via seluler, Minggu (29/03/2020).
BACA JUGA :
Lanjutnya, sebenarnya tadi belum ada rapat, hanya ada uji coba aplikasi dalam pemantauan Covid-19.
“Tadi sebenarnya bukan rapat, hanya saat uji coba aplikasi ada beberapa kepala OPD yang melaporkan jadwal kegiatan penyemprotan. Sehingga ada yang berpendapat bahwa lagi rapat dan Bapak Wali Kota tidak menyampaikan Lockdown,” paparnya dalam via grub WA Pemkot Kendari.
Rencananya, besok Senin 30 Maret 2020 Pemkot Kendari akan konferensi pers dimana Wali Kota Kendari bersama Dandim 1417 Kendari dan Kapolres Kendari akan menjelaskan soal kondisi Kota Kendari dalam upaya penanganan Covid-19, di Aula Pendopo Rujab Walikota Kendari.
Reporter: Sesra
Editor: Dahlan
