Pembangunan Smelter PT Tiran Group Dapat Dukungan Penuh dari Pemda Konut
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Rencana PT Tiran Group membangunan perusahaan smelter atau pabrik pengolahan tambang nikel di wilayah Konawe Utara (Konut) mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah setempat.
Dukungan itu disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Konut Abuhaera. Ia berharap masyarakat dan aparat pemerintahan mendukung berdirinya perusahaan smelter tersebut.
Menurutnya, dengan adanya smelter dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Konut, pengangguran akan berkurang, nilai tambahan tunjangan penghasilan (TTP) pegawai akan lebih besar, dan infrastruktur akan terbangun dengan adanya PAD dari perusahaan tambang itu.
“Masyarakat dan pemerintah harus mendukung penuh dengan hadirnya perusahaan tersebut,” ajak Abuhaera saat menghadiri salat tarawih di Masjid Raya As-salam Konut, pada 2 Mei 2021.
Dukungan tersebut juga muncul dari aktivis pemuda Konut, Muh. Arjuna. Ketua Umum Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Indonesia Kendari (IPPMIK) ini menuturkan, dengan adanya pembangunan tersebut tentu akan berdampak positif terhadap daerah Konut, mulai dari pendapatan per kapita, PAD meningkat, dan lapangan kerja baru akan terbuka.
“Kita ketahui bersama, saat ini daerah kita Sultra merupakan pemasok nikel terbesar di Indonesia, dan selama ini masyarakat hanya menjadi penonton saja maka dengan hadirnya perusahaan smelter, dipastikan masyarakat akan menjadi pelaku serta pekerja di kawasan tersebut,” ungkapnya via WhatsApp, Rabu (05/5/2021).
Meski mendukung, putra asli Konut ini berharap, dalam membangun smelter, PT Tiran Group harus mematuhi peraturan perundang-undangan yang ada di negeri ini.
Sementara Humas PT Tiran Grup, La Pili berterima kasih atas dukungan tersebut.
Dikatakan, PT Tiran Group melalui PT Tiran Mineral mulai merintis pembangunan smelter di Desa Waturambaha, Kecamatan Lasolo Kepulauan. Saat ini segala aktivitas dimaksimalkan dan fokus pada kegiatan pembangunan smelter tersebut
“Semoga dengan dukungan dari semua pihak maka impian akan adanya smelter atau pabrik nikel di daerah Konut bisa segera terwujud,” kata La Pili.
Reporter : Betyrudin
Editor: J. Saki