Laode Amijaya Kamaluddin Raih Gelar Doktor
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Mantan Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Devisi Regional (Divre) Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2016 – 2018, Laode Amijaya Kamaluddin, meraih gelar doktor dari Universitas Negeri Makassar (UNM).
Ia berhasil mempertahankan disertasinya pada Bidang Administrasi Publik di hadapan enam orang penguji di Kampus UNM, Kamis (6/12/2018).
Disertasi berjudul Transformasi Organisasi pada Perusahaan Umum (Perum) Bulog tersebut mengantarkan Laode Amijaya Kamaluddin mendapatkan predikat sangat memuaskan dengan nilai 3,85.
Topik utama yang dianalisis pada karya penelitian ini adalah proses pergeseran perilaku dan budaya Sumber Daya Manusia (SDM) Perum Bulog yang selama ini berjiwa birokrat dan paternalistik, kurang memiliki sense of business dan sense of entrepreneurship, mesti bertransformasi menjadi SDM yang lebih visioner di mind of bussines.
Maka, bagi Laode Amijaya Kamaluddin yang saat ini sebagai Kepala Pengawasan Intern Regional Kalimantan yang beroperasi di Banjarmasin, menilai, perubahan Bulog yang dulunya Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND) menjadi Perum, bukan hanya tranfsformasi simbolik saja, akan tetapi perubahan yang menyeluruh pada budaya organisasinya.
Menurutnya, posisi pangan ternyata bukan hanya sekedar sumber keberlanjutan hidup bagi manusia, tetapi lebih dari itu.
[artikel number=3 tag=”bulog,demo,mahasiswa” ]
Pasalnya, keberlanjutan sebuah bangsa juga sangat bergantung pada pangannya, sehingga negara melalui pemerintah wajib berhati- hati dalam kebijakan panganya, termasuk Indonesia. Sebab, beberapa peristiwa besar dan gerakan rakyat di negeri dipicu oleh masalah pangan.
“Sebuah bangsa boleh menunda teknologi untuk rakyat, boleh menunda Industri untuk rakyat, tapi tidak boleh menunda beras untuk rakyat. Karena bagi saya, pemerintah tidak akan mampu menstabilkan negara apabila beras yang bermasalah,”katanya pada rapat senat terbuka UNM Promosi Doktor atas nama dirinya.
Olehnya itu, lanjut ia, Perum Bulog sebagai lembaga negara yang mengatur manajemen perberasan, perlu bertransformasi dengan berorientasi pada costumer driven, yang memastikan keterjangkauan masyarakat terhadap beras, mudah didapatkan setiap waktu, menjamin ketersedian stok pangan dan lainnya sebagainya.
Salah satu Penguji, Prof Amir Imbaruddin MDA Phd, merasa terkesan dengan karya yang dilahirkan oleh Laode Amijaya ini.
“Untuk promovendus, begitu banyak karya penelitian berakhir ditumpukan lemari, namun tidak demikian dengan karya satu ini, karena ide dan gagasan yang lahir pada karya ini sangat berguna untuk bangsa dan negara,”ujarnya.
Untuk diketahui, pada promosi doktor tersebut beberapa undangan yang hadir pada acara ini, diantaranya adalah Kadivreg Bulog Provinsi Sulawesi Selatan, Wakil Bupati Konawe Selatan, dan Guru Besar Ilmu Sosial Universitas Halu Oleo (UHO), Prof Laode Murjani.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Dahlan