KENDARI, DETIKSULTRA.COM – KKN Tematik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UHO Kendari melakukan optimalisasi pembelajaran melalui pendampingan dengan menggunakan aplikasi Padlet bagi guru di SMPN 10 Kendari.
Ketua Tim KKN Tematik FKIP UHO, Dr La Ode Nggawu mengatakan, belum lama ini dosen bersama mahasiswa FKIP UHO khususnya mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia melaksanakan KKN Tematik di SMPN 10 Kendari dengan tema “Optimalisasi Pembelajaran Melalui Pendampingan Menggunakan Aplikasi Padlet”.
“SMPN 10 Kendari dipilih sebagai lokasi KKN ini karena disamping adanya kerja sama antara FKIP dan SMPN 10 Kendari, lokasinya pun tidak terlalu jauh. Apalagi mahasiswa ini masih ada mata kuliah, jadi bisa dilaksanakan keduanya antara KKN dan kuliahnya,” ungkapnya yang juga Wakil Dekan I Bidang Akademik FKIP UHO Kendari ditemui di ruang kerjanya, Selasa (5/9/2023).
Mahasiswa yang terlibat di KKN tematik ini sebanyak 15 orang dan dilaksanakan selama 30 hari dimulai 1 hingga 30 Agustus 2023.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, menyasar kepada meningkatnya kemampuan para guru dalam mengelola pembelajaran baik secara daring maupun luring dengan memanfaatkan aplikasi Padlet, sehingga pembelajaran di sekolah lebih efektif dan efisien.
Melihat permasalahan yang dihadapi oleh guru dalam pembelajaran sekarang ini, baik yang dilakukan secara luring maupun blended adalah guru belum sepenuhnya dapat menggunakan aplikasi untuk mendukung kualitas pembelajaran seperti Padlet.
“Sehingga dengan kegiatan ini, kami menawarkan kepada para guru yang telah memiliki kemampuan dasar IT dilatih dalam workshop untuk mengoptimalkan pembelajaran dengan aplikasi tersebut, siswa pun akan lebih tertarik,” jelasnya.
Aplikasi Padlet dapat digunakan untuk memfasilitasi pembelajaran online maupun kombinasi. Guru juga bisa membuat papan digital yang interaktif dengan berbagai jenis konten, seperti gambar, video atau tautan.
“Hal yang terpenting tentu perlu didukung dengan tersedianya sarana dan prasarana yang memadai, khususnya jaringan dan perangkat serta ditunjang dengan kecakapan guru dalam mengintegrasikannya,” tuturnya.
Selain itu, aplikasi ini pun memungkinkan guru berinteraksi dengan siswa kapan saja dan dimana saja, intinya dengan aplikasi Padlet membuat pembelajaran lebih menarik. (bds)
Reporter: Septiana Syam
Editor: Wulan
