Kepala BKKBN Resmikan Klinik Fertilitas yang Pertama Dibangun di Papua
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dr. Hasto Wardoyo, meresmikan Klinik Fertilitas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Biak Numfor di Kabupaten Biak, Provinsi Papua, Rabu (15/03/2023).
Klinik Fertilitas adalah layanan kesehatan untuk membantu pasangan suami istri yang mengalami infertilitas atau layanan kesehatan bagi pasangan yang susah mempunyai keturunan atau anak. Klinik yang diresmikan ini merupakan yang pertama kali dibangun di Papua.
“Dengan klinik ini BKKBN mendorong keluarga menjadi berkualitas. Tentu kualitas di sini adalah keluarga yang telah mempunyai keturunan atau anak,” kata Hasto. Tanah Papua cukup luas, maka jika ada masyarakat yang mempunyai masalah fertilitas, cukup ke Kabupaten Biak Numfor,” katanya
Dalam peresmian itu, Hasto Wardoyo didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Papua Nerius Auparai, Staf Ahli Gubernur Papua bidang Kemasyarakatan dan SDM Elsye P. Rumbekwan, Wakil Bupati Biak Numfor Calvin Masnembra, serta jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya.
Peresmian itu merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Hasto Wardoyo ke Papua dalam rangka percepatan penurunan stunting serta Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
Wakil Bupati Biak Numfor Calvin Masnembra, menjelaskan dukungan terus dilakukan pemerintah, dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Biak Numfor.
“Meskipun dana APBD tidak terlalu besar, Pemkab Biak Numfor terus mensupport peningkatan layanan kesehatan. Selain itu, inovasi dan kreativitas yang dilakukan Direktur RSUD Biak Numfor dan jajarannya, membuat hal yang tidak mungkin menjadi hal yang nyata,” kata Calvin.
Sementara itu Staf Ahli Gubernur Papua Elsye P Rumbekwan, menyambut baik atas dibukanya Klinik Fertilitas di RSUD Biak Numfor. Klinik ini nantinya akan melayani masyarakat di wilayah Sareri dan sekitarnya.
“Kabupaten Biak Numfor sedang didorong dari sisi pariwisatanya. Untuk itu, dengan dibukanya klinik fertilitas menambah layanan kesehatan,” kata Elsye.
Hal senada disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Papua, Nerius Auparai, yang mengatakan Klinik Fertilitas membantu masyarakat Papua yang ingin mendapatkan keturunan. Ia mengakui bahwa klinik fertilitas merupakan inisiasi dari Bupati Biak Numfor, Herry Ario Naap.
Ia mengharapakan dengan pembukaan klinik fertilitas ini, dapat menjadi pusat kesehatan bagi masyarakat Papua yang ingin mempunyai anak. (kjs).