Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menggelar seminar nasional Implementasi Kesehatan Berbasis Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0 dan Pada Masa Pandemi Covid-19, di salah satu hotel di Kendari, Sabtu (9/10/2021)
KENDARI, DETIKSUKTRA.COM – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menggelar seminar nasional Implementasi Kesehatan Berbasis Teknologi di Era Revolusi Industri 4.0 dan Pada Masa Pandemi Covid-19, di salah satu hotel di Kendari, Sabtu (9/10/2021)
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Rektor UHO Muhammad Zamrun Firihu via zoom. Turut hadir Dekan FKM UHO Yusuf Sabilu, Kepala Pusat Data dan Informasi Kemenkes, serta mahasiswa FKM UHO.
Ruslan Majid selaku Wakil Dekan bidang Akademik FKM UHO, yang menjadi pemateri mengatakan, perkembangan globalisasi memberikan dampak yang signifikan terhadap perubahan pada berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia.
Hadirnya globalisasi selaras dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat sehingga masyarakat semakin mudah dalam mengakses informasi serta mendapat berbagai kemudahan lainnya. Salah satu sektor yang memanfaatkan kemajuan teknologi ialah sektor kesehatan.
Implementasi kesehatan berbasis teknologi digital ini sangat berguna dalam membantu kemudahan akses oleh masyarakat. Namun, penggunaan aplikasi teknologi dalam pelayanan kesehatan baik dari sisi kuratif maupun preventif perlu diselaraskan.
Regulator kesehatan dalam mempersiapkan ekosistem industri 4.0 untuk melindungi konsumen kesehatan perlu memahami dengan baik beberapa hal terkait pelayanan kesehatan berbasis digital yakni ketersediaan dan profesionalitas tenaga kesehatan, aplikasi yang mempuni, ketersedian fasilitas jaringan, dan kemudahan akses oleh masyarakat.
Konsumen yang menggunakan layanan konsultasi kesehatan juga memerlukan jaminan bahwa mereka berkonsultasi dengan tenaga kesehatan berlisensi izin praktik. Demikian juga dokter dan tenaga kesehatan yang bekerja dilayanan e-kesehatan memerlukan pengakuan profesional serta yang tidak kalah penting ialah jaminan mutu bahwa solusi dari kecerdasan buatan akan bebas dari kesalahan dan tidak berdampak negatif terhadap keselamatan pasien.
Tujuan kegiatan seminar nasional ini diharapkan mampu meningkatkan kesehatan masyarakat berbasis teknologi dan menjalin kerja sama dengan pemerintah serta menjadi wadah aspirasi bagi pemerintah Sultra dalam mengembangkan pelayanan kesehatan paripurna. (bds*)
Reporter: M/IS*
Editor: J. Saki