KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo (FT UHO) mengajak mahasiswa meraih mimpi dengan teknologi melalui Engineering Expo yang digelar pada 9-10 Oktober 2023.
Diungkapkan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UHO, Nur Arafah, expo ini bagian upaya agar mahasiswa dan alumni bisa mendapat pekerjaan dengan cepat serta memperhatikan aspek-aspek profesionalitas.
“Terkait profesionalitas selain menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, juga harus bisa adaptif dengan perkembangan teknologi, serta bisa hidup mandiri dan mempekerjakan orang dari teknologi yang dikuasai,” ungkapnya saat membuka Engineering Expo FT UHO, Senin (9/10/2023).
Oleh karena itu kegiatan seperti ini sangat relevan untuk terus didorong di UHO. Namun perlu diingat, peminatan yang tinggi tidak cukup jika tidak didorong dengan realisasi.
“Penting pula untuk menjaga citra di masyarakat. Kita yakin civitas fakultas ini bisa menjaga itu, tentu perlu kerja sama semua pihak baik itu dosen, tenaga kependidikan serta mahasiswa,” tutur Arafah.
Ia berpesan kepada mahasiswa maupun alumni unguk menjaga citra kampus serta universitas dan profesionalitasnya terkhusus yang sudah bekerja. Diketahui, alumni teknik suda ada yang bekerja di luar negeri seperti di Jepang dan Jerman.
Di tempat yang sama, Dekan Fakultas Teknik UHO, Edward Ngii mengatakan, melalui Engineering Expo ini pihaknya ingin mendorong dunia industri masuk di lingkungan kampus, serta memperkenalkan teknologi kekinian pada mahasiswa. Sekaligus untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) di dunia industri.
“Mahasiswa yang akan menjadi alumni pun bisa lebih mengetahui kebutuhan yang ada di dunia luar dan apa yang harus difokuskan ketika belajar di kampus, sehingga ketika selesai sudah mengetahui dan kuasai secara teknologi,” terangnya.
Ketua Pelaksana Engineering Expo, sekaligus Wakil Dekan (WD) III FT UHO Adris A Putra mengatakan, pada expo ini sekitar 14 mitra turut andil baik instansi pemerintah maupun swasta. Seperti DSSP Power Kendari yang akan membuka lowongan kerja, LPK Kizuna Wawonii Indonesia yang merekrut mahasiswa FT UHO untuk magang di Jepang. Dimana saat ini sudah 120 mahasiswa UHO yang magang di Jepang, ada pula Hotel Kubah 9, Masyarakat Transportasi Indonesia hingga perbankan.
Expo ini dilatarbelakangi karena di Sulawesi Tenggara (Sultra) ini membutuhkan SDM yang menguasai teknologi terutama 5.0. Pasalnya dalam membangun suatu kawasan, SDM harus mengetahui dan menguasai teknologi.
“Kita pun gandeng industri untuk memperkenalkan teknologi yang mereka gunakan saat ini, seperti teknologi yang diperkenalkan oleh industri Agung Aspal Beton Precast yang belum banyak orang tahu,” kata Adris.
Pihaknya menargetkan 100 hingga 200 orang dari FB untuk bisa meraih peluang kerja dari expo ini. (bds)
Reporter: Septiana Syam
Editor: Wulan
