KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Jembatan Teluk Kendari sepanjang 1,34 Kilometer (KM) yang menghubungkan kawasan pelabuhan kota lama dengan Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), resmi diuji coba beban statistik dan dinamika pada Sabtu, (3/10/2020).
Pelaksanaan uji statistik turut dihadiri Gubernur Sultra, Ali Mazi, Pejabat Pemkot Kendari, Ketua DPRD Sultra, Abdul Rahman Saleh, Wakil Ketua Komisi V DPR-RI, Ridwan Bae dan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XXI Kendari, Yohanis Tulak Todingrara.
Turut pula Sekda Sultra, Dekan Fakuktas Teknik, mitra kerja, BUMN, dan Pejabat PU daerah.
Gubernur Sultra, Ali Mazi saat memberikan sambutan mengatakan, kehadiran KKJTJ untuk melakukan uji statistik dan dinamis terhadap pembangunan jembatan Teluk Kendari yang akan menjadi aikon dengan standar keamanan.
“Jembatan ini layak dilewati apabila sudah dilakukan uji beban atau statistik, jadi dengan ini akan dibuktikan apakah bebannya bisa fleksibel atau bagaimana dengan berbagai pakar yang akan melakukan uji ini,” jelas gubernur.
Ia berharap bulan Oktober 2020 ini perbaikan segera rampung. Gubernur Sultra akan meminta Presiden RI, Joko Widodo, untuk meresmikan langsung Jembatan Teluk kendari.
Selain itu, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Sultra, Yohanes Tulak Todingrara, mengatakan uji beban statistik dan dinamis untuk mengetes kekuatan struktur jembatan dilakukan selama dua hari, yakni mulai hari ini Sabtu hingga Minggu malam.
Tujuan dilakuan uji statistik agar pihaknya yakin pembangunan laik fungsi dari sisi kekuatan dan keamanan.
“Sebelum jembatan difungsikan terlebih dulu harus lolos uji laik fungsi yang akan direkomendasikan tim KKJTJ,” ujarnya.
Untuk diketahui, maksimal muatan dalam uji beban sekitar 40 ton dengan kapasitas dinamis dan akan melibatkan 40 hingga 50 mobil truk untuk mengetes kekuatan dan keamanan jembatan.
Lanjutnya, untuk progres 98 persen serta sisa pekerjaan saat ini tinggal finishing, sehingga target untuk tuntas pembangunan apabila selasai uji beban awal November 2020.
“Jadi target kita mudah-mudahan tuntas 100 persen awal bulan November 2020 dengan dikombinasikan dengan pimpinan.
Reporter: Sesra
Editor: Via
