Categories: Metro Kendari

Bentuk Tim Koordinator Sahabat, Yakub Toarima Siap Maju jadi Calon Bupati Konkep

Share
Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – H. M. Yakub Toarima menyatakan bakal maju sebagai calon Bupati Konawe Kepulauan (Konkep), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2024-2029 mendatang.
Keseriusan mantan Kepala Inspektorat Kabupaten Konkep ini untuk bertarung di perhelatan politik lima tahunan tersebut, didasari dengan pembentukan koordinator Sahabat H. M Yakub Toarima menuju 01 Konkep di salah satu hotel di Kota Kendari, Sabtu (29/10/2022).

H.M Yakub Toarima sebut, penamaan tim koordinator sahabat ini, tidak lepas dari keinginannya, agar antara dirinya dan tim pemenangan tidak ada sekat atau batasan. Untuk tim koordinator, dirinya memiliki tim koordinator sahabat di 31 di kampung raya, tujuh kelurahan dan 89 desa hingga ke tingkat dusun se-Kabupaten Konkep.

“Sejak tiga bulan terakhir ini, saya sudah memulainya dan nyatakan siap maju. Dan hari ini saya buktikan dengan mengumpulkan para tim sahabat saya yang ada di Konkep. Sampai hari ini baru 70 persen yang terkumpul, mudahan-mudahan di Bulan November 2022 ini rampung seluruhnya,” ujarnya.

Keinginannya maju  didasari atas niatan besarnya untuk mewujudkan penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan yang baik dan benar.
Muaranya adalah mendistribusikan keadilan dan kesejahteraan masyarakat yang merata, sehingga masyarakat Konkep secara umum dapat menikmati, tanpa ada yang merasa dianaktirikan.

Kemudian, tagline “Wawonii Cepat” yang menjadi slogan dirinya maju di Pilkada Konkep 2024 nanti, dijabarkannya yakni
gagasan tersebut adalah konsep besar untuk melakukan reformasi diberbagai aspek. Dengan demikian, maka Konkep di masa mendatang harus bergerak lebih cepat mengejar ketertinggalan.

Menurutnya, jika melihat secara kasat mata, Konkep masih jauh mundur. Artinya, maju tapi terkesan lambat dibanding dengan kabupaten lain yang bersatus daerah otonomi baru (DOB), seperti Muna Barat dan Kolaka Timur.

Hal yang menyebabkan lambannya perkembangan dan pembangunan di Konkep, karena tidak adanya sarana dan prasarana dalam sistem pemerintahan daerah saat ini.

“Wawonii Cepat itu bermakna bahwa segala kebijakan untuk kepentingan rakyat jangan terlalu lama,” jelas tokoh pemekaran Konkep ini.

Ke depan, yang menjadi fokus pengembangan untuk di Konkep tidak lain adalah meningkatkan sektor pertanian, mengingat negara ini adalah negara agraris dan Konkep memiliki potensi besar di sektor tersebut. Kedua, menciptakan ketahanan pangan harus terintergrasi pertanian dengan perikanan, yang didukung pengembangan pariwisata. Selain itu, guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi perlu adanya pendirian perusahan daerah (Perusda).

“Pendirian Perusda hari ini sangat dibutuhkan sebagai mesin pencari pundi-pundi pendapatan pemerintah. Karena sudah tujuh tahun Konkep mekar belum ada inisiatif pemerintah untuk membentuk. Muda-mudahan kedepan bisa gagas,” tukas politisi Partai Golkar ini. (bds)

Reporter: Sunarto
Editor: Wulan Subagiantoro

Komentar