MAKASSAR,DETIKSULTRA.COM – Panglima Kodam (Pangdam) XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI, Andi Sumangerukka meresmikan Markas Satuan Brigadir Infantri (Brigif) 11/Badik Sakti yang bertempat di Eks Kantor Korem 142 Tatag, Kelurahan Lapadde, Kecamatan Ujung, Parepare, Rabu, (15/7/2020).
Selain peresmian, pada kesempatan ini, Andi Sumangerukka juga melakukan alih Kodal 3 Kodim yakni Kodim 1403/Sawerigading, Kodim 1414/Tator dan Kodim 1419/Enrekang yang di alihkan dari korem 142/Tatag ke Korem 141/Tp. Dalam kegiatan tersebut dihadiri Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe dan Bupati Barru, Suardi Saleh serta Petinggi Kodam XIV/Hasanuddin.
Dalam kesempatan ini, Mayjen Andi Sumangerukka mengatakan mengatakan penataan dan pembentukan satuan baru di jajaran TNI AD melalui kajian strategis dan evaluasi yang mendalam terhadap berbagai aspek, dalam rangka mewujudkan postur TNI AD yang profesional, efektif serta modern sehingga terwujud stabilitas pertahanan negara khususnya di wilayah Kodam XIV/ Hasanuddin yang meliputi provinsi Sulawesi Selatan Sulawesi Barat Sulawesi Tenggara untuk melaksanakan tugas operasi militer perang (OMP) maupun operasi militer selain perang (OMSP).
“Satuan Brigif 11/Badik Sakti merupakan satuan organik yang berkedudukan langsung di bawah Kodam XIV/Hasanuddin, dan akan membawahi tiga satuan Batalyon, yaitu Yonif 721/Makkasau, Yonif 726/Tamalatea dan 1 Yonif yang akan dibentuk di Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat,” ujar Mayjen Andi.
Lebih lanjut, Mantan Kepala Badan Intelegen Negara (BIN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) ini menambahkan salah satu latar belakang pembentukan Brigif 11/Badik Sakti dan alih kodal satuan yaitu dalam rangka mengimbangi perkembangan lingkungan strategis dan mengantisipasi kemungkinan potensi ancaman yang diprediksi akan selalu bergerak secara dinamis serta bervariatif pada masa yang akan datang sesuai tuntunan kemajuan zaman.
“Saya berharap dengan peresmian ini dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan rasa aman, damai serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan,” tuturnya.
“Keberadaan brigade ini juga untuk membantu pemerintahan daerah dalam rangka mengatasi kesulitan kesulitan yang ada di daerah,” tegasnya.
Reporter : Yais Yaddi
Editor : Via
