KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Kecelakaan kapal ikan berpenumpang 14 orang terjadi di perairan Teluk Laboke, Kecamatan Lapandewa, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Peristiwa tersebut menelan dua korban jiwa, yaitu Wa Naya (35) yang merupakan istri pemilik kapal sekaligus Kepala Desa Gerak Makmur, La Seremani dan La Ode Aflin (5).
Korban kecelakaan diketahui merupakan rombongan masyarakat yang baru saja menyaksikan peresmian Pantai Lakadeeo. Pantai ini diresmikan oleh Bupati Busel La Ode Arusani.
“Sekitar pukul 16.30 WITA, berdasarkan informasi dari masyarakat Desa Gerak Makmur Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan, telah terjadi kecelakaan laut yang menyebabkan sebuah kapal redi (sebutan kapal nelayan) terbalik dan tenggelam sekitar pukul 13.30 Wita,” ujar Kepala Basarnas Kendari, Aris Sofingi dalam rilis yang diterima Detiksultra.com, Minggu malam (4/4/2021).
Menurut dia, kecelakaan kapal laut yang menelan dua korban itu terjadi akibat cuaca buruk berupa angin kencang disertai gelombang tinggi di sekitar perairan Lapandewa.
Kemudian lanjut dia, sekitar pukul 19.46 WITA, ajudan Bupati Busel melaporkan bahwa rombongan orang nomor satu di daerah itu juga mendapati cuaca buruk, pada pukul 15.46 WITA.
Karena melihat kondisi cuaca yang begitu buruk maka rombongan Bupati Busel memilih tidak melewati jalur yang menuju ke Desa Gaya Baru, Kecamatan Lapandewa dan berbalik arah menuju Pantai Wasuemba di Desa Wasuemba, Kecamatan Wabula.
“Selanjutnya rombongan akan dijemput dengan menggunakan mobil melalui jalur darat,” jelas dia.
Berikut Data korban/POB :
1. Lasaremani 40 thn
2. La Budi 35 thn
3. Erfa /P/17Thn
4. Warina /P/30 Thn
5. Dubi -lebi /L/14 thn
6. Wa Naya (meninggal)
7. La Ode Aflin (meninggal)
8. Wa Nesi (13)
9. La Rifal/L/14 Tahun
10. Andika/L/13 Tahun
11. Noval Ablila/L/11 Tahun
12. Sarpia/P/ 35 Tahun
13. Kelfin/Lakis/13 Thn
14. Alfatar/L/ (5).
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki
