KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Organisasi Persatuan Bulutangis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Muna masih vakum, menyusul belum dilantiknya kepengurusan baru PBSI daerah itu.
Hal ini menuai keprihatinan bagi klub-klub bulutangkis di Kabupaten Muna. Sempat pengurus yang telah demisioner mengambil inisiatif untuk menghidupkan kembali cabang olah raga ini, dengan menyepakati pengurus PBSI baru.
“Kami sudah rembuk kemudian meminta rekomendasi ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Muna. Saat rekomendasi KONI ada, maka secara mekanisme organisasi menetapkan Darmansyah sebagai Ketua PBSI Kabupaten Muna terpilih,” terang La Ode Nanang Lesmono, pengurus PBSI Muna Periode 2013 -2018, Selasa (2/2/2021).
Mantan Bendahara PBSI Muna ini juga menyatakan bahwa hasil musyawarah itu juga telah disampaikan ke PBSI provinsi, namun sayangnya belum disahuti pelantikannya.
Yang ada kata La Ode Nanang, PBSI provinsi memerintahkan ada musyawarah ulang. Padahal dalam prosesi pelaksanaan musyawarah sudah qorum dengan diikuti oleh 11 klub.
“Bukti otentiknya saya kira jelas ada berita acara, daftar hadir dan rekomendasi KONI kabupaten, jadi legalitasnya jelas,” ungkapnya.
“Saya khawatir jangan sampai memperpanjang kevakuman PBSI di Muna,” sambungnya.
Tambahnya lagi, ditetapkannya La Ode Darmansyah (Kadis Disperindag Muna), sebagai Ketua PBSI Muna karena dianggap layak dan punya komitmen memimpin organisasi.
Untuk itu mereka berharap agar Pengurus PBSI provinsi untuk secepatnya mengukuhkan kepengurusan PBSI Muna agar roda organisasi bisa berjalan dengan baik.
Reporter: Sesra
Editor: Via
