KONAWE SELATAN, DETIKSULTRA.COM – Keracunan massal terjadi di Desa Puusanggula, Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), diduga warga mengkonsumsi makanan yang disajikan saat acara Tahlilan.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Puskesmas (Kapus) Motaha, Sunding Tehangga SKM, saat dikonfirmasi melalui via seluler, Rabu (7/10/2020).
Berdasarkan penulusuran Tim Puskesmas Motaha, masyarakat mengaku mengkonsumsi sejumlah makanan yang disajikan seperti daging, mie, dan telur.
Saat warga mengkonsumsi makanan tersebut, mereka tidak langsung merasakan tanda-tanda apapun. Namun berselang beberapa jam kemudian, mereka merasakan gejala.
“Gejalanya sakit perut, mual, dan sakit kepala,” katanya.
Hanya saja, pihaknya belum dapat memastikan makanan mana saja yang dikonsumsi masyarakat, sehingga mengakibatkan keracunan.
Kata dia, untuk menyimpulkan penyebab pasti keracunan perlu diuji terlebih dahulu di laboratorium.
“Sampelnya kita sudah kirim di Provinsi untuk dilakukan uji laboratorium. Nanti setelah di teliti, barulah ada kesimpulan, bahwa makanan ini mengandung zat berbahaya,” jelasnya.
Hingga saat ini, warga yang diduga mengalami keracunan akibat mengkonsumsi makanan di sebuah acara Tahlilan itu, kurang lebih 70 orang yang sedang di rawat di Puskesmas Motaha.
“Saat ini kita masih telusuri bersama tim dari Provinsi dan Kabupaten, untuk mengetahui secara pasti berapa warga yang mengalami keracunan,” beber dia.
Sunding Tehangga menambahkan, saat ini pihaknya lebih fokus terhadap penanganan medis secara maksimal.
“Alhamdullilah kita sudah bergerak semua, dokter sudah turun lapangan, dan pihak Kabupaten juga sudah mendrop obat, serta kebutuhan lainnya,” tukasnya.
Reporter: Sunarto
Editor: Via
