KOLAKA, DETIKSULTRA.COM – Ketua DPD Posko Perjuangan Rakyat (Pospera), Hartono mendesak agar pihak kepolisian yang saat ini sedang menangani kasus penggandaan KTP-El di Kabupaten Kolaka bisa menemukan titik terang. Pospera juga secara tegas mendesak agar pihak berwajib bisa segera menemukan siapa dalang di balik ini semua.
“Sudah ada yang diperiksa yakni lurah dan Kadis Dukcapil, mudah-mudahan bisa sampai ke akarnya, siapa dalang di balik ini semua,” tegssnya, Kamis (5/7/2018).
Ia merasa sangat penting untuk mengusut kasus tersebut, pasalnya KTP-El tersebut digunakan untuk pilkada, sehingga memungkinkan berlanjut pada Pilcaleg 2019 mendatang.
“Tidak boleh didiamkan, ini penting sekali jika dibiarkan maka pada pilcaleg mendatang kejadian seperti ini akan terus berulang,” ujarnya.
Hartono menuturkan bahwa dengan penggandaan tersebut akan merugikan masyarakat. “Sudah pilkada, harusnya pilkada ini dibatalkan karena ini pelanggaran yang berat. Salah buka kotak suara saja bisa dilakukan PSU, apalagi penggandaan KTP,” tukasnya.
Untuk itu, ia mendesak kepada kepolisian, panwas dan bawaslu yang memiliki peranan dalam pengusutan kasus penggandaan KTP bisa menemukan titik terang dan memberikan hukuman yang adil.
Sebelumnya, kasus penggandaan KTP-El ini diduga telah dilalukan oleh Dinas Dukcapil Kolaka pada Februari lalu. Terhadap kasus tersebut, Polda Sultra juga telah memeriksa Kadis Dukcapil dan oknum lurah.
Reporter: Ilmi
Editor: Fizi