KENDARI, DETIKSULTRA.COM – PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading Pertamina ikut serta berpartisipasi dalam Konsultasi Publik Perubahan Dokumen Materi Teknis Perairan Pesisir (RZWP-3-K) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Konsultasi publik itu yang digelar Kamis, 23 Juni 2022 di Kota Kendari turut dihadiri oleh Assistant Manager Project Planning PT Pertamina Patra Niaga Dwi Rosana Nurhadi.
Koordinator Kelompok Zonasi Daerah Direktorat Perencanaan Ruang Laut KKP RI, Krishna Samudra serta Ketua Pokja Penyusun Materi Teknis Perairan Pesisir RZWP-3-K Provinsi Sultra, La Ode Kardini.
Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan, keikutsertaan ini merupakan bentuk partisipasi Pertamina terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Salah satunya mengenai RZWP-3-K ini.
Selain itu, Pertamina Patra Niaga selaku badan usaha yang menjalankan rantai bisnis hilir minyak dan gas, akan terus menjalankan komitmennya dalam rangka pengendalian pemanfaatan ruang laut yang berada dalam wewenang pemerintah provinsi (Pemprov).
La Ode Syafruddin menyebutkan, Pertamina Patra Niaga memiliki tiga fasilitas yang menjadi tulang punggung pendistribusian BBM dan LPG di perairan laut Sultra.
“Salah satunya, yakni terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS)
Terminal Khusus (Tersus). Kami telah menyampaikan keberadaan fasilitas tersebut secara resmi disertai data dukung teknis,” ujar dia dalam rilis yang diterima Detiksultra.com, Minggu (26/6/2022).
Lebih lanjut, Pertamina Patra Niaga akan terus berkoordinasi dengan tim dari KKP RI beserta pemerintah daerah (Pemda) terkait proses penyusunan dokumen RZWP-3-K.
Hal ini dilakukan, guna memastikan agar wilayah penyaluran minyak dan gas Pertamina Patra Niaga, baik di wilayah Sulawesi maupun di seluruh Indonesia, sesuai dengan peraturan pemanfaatan ruang laut.
“Untuk memastikan terakomodirnya fasilitas operasi Pertamina Patra Niaga dan menjamin kelancaran distribusi energi di wilayah Sulawesi, kami akan terus berkoordinasi dengan tim dari KPP dan pemerintah provinsi,” tukasnya. (bds*)
Reporter: Sunarto
Editor: J. Saki
