BUTON, DETIKSULTRA.COM – Memasuki H-7 hari raya Idul Fitri 1439 hijriah 2018 Masehi, sejumlah harga sembako di Kabupaten Buton, seperti terigu dan minyak goreng mengalami kenaikan. Merangkaknya dua jenis bahan pokok tersebut kurang lebih mencapai 10 persen.
Karno, salah seorang pedagang pasar Kaloko mengatakan, harga sembako yang naik di Buton yakni terigu, dari harga Rp130 ribu menjadi Rp138 ribu per karung 25 kilogram. Minyak goreng dari harga Rp180 ribu naik menjadi Rp190 ribu ukuran jerigen 20 liter. Namun harga sembako yang lain masih tetap stabil.
“Di Buton ini baru dua jenis yang naik, itupun naiknya 10 persen saja, yang lain masih stabil,” katanya.
Karno menambahkan, kenaikan harga sembako tersebut disebabkan permintaan sangat meningkat menjelang lebaran. Tidak menutup kemungkinan harga sembako yang lain akan ikut naik.
Senada dikatakan pedagang lain, Hasni, kenaikan harga sembako akan meningkat pafa H-3 lebaran. Kenaikan tersebut juga disebabkan kebutuhan yang sangat meningkat.
“Sembako yang lain ini akan mengikut naik juga. Kenaikan itu biasanya sekitar H-3 lebaran,” ucapnya.
Reporter: Safrin
Editor: Ann