Komisi II DPRD Kota Kendari saat meninjau lokadi Pasar Sentral Wua-wua. Marwah/Detiksultra.com
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Komisi II DPRD Kota Kendari, mengunjungi pasar baru tadi pagi, Selasa (27/1/2020), guna mengoptimalisasi kawasan tersebut.
Dalam kunjungannya, pihak DPRD bertemu langsung dengan para pedagang, karena masih banyak los pedagang yang kosong dan lebih memilih berdagang ke Pasar Panjang Sorumba Kendari.
Pedagang mengaku lebih memilih berjualan di Pasar Panjang Sorumba karena lebih menguntungkan, dibanding di Pasar Baru yang sepi pembeli.
“80 persen pedagang di Pasar Panjang adalah pedagang di Pasar Baru, kami harapkan mereka segera mau kembali berjualan, mengisi los-los mereka di Pasar Baru,” ujar Andi Sulolipu, Ketua Komisi II DPRD Kendari kepada seorang pedagang.
Menanggapi terkait pertanyaan seorang pedagang yang menanyakan status Pasar Panjang sebagai pasar ilegal, ia hanya menjawab, akan berkordinasi dengan pihak Pemerintah Kota Kendari.
“inikan pertama kali kami datang mengunjungi beberapa pasar, kami melihat dulu kodisinya, kemudian akan berkoordinasi dengan Walikota Kendari terkait regulasinya” tutupnya.
Reporter : Marwah
Editor: Qs