Ketua DPD Hanura, Wa Ode Nurhayati bersama Sekjen DPP Hanura, Herri Lontung Siregar. Foto : Istimewa
MUNA, DETIKSULTRA.COM -Partai Hanura selaku peraih kursi terbanyak di DPRD Muna nampaknya tidak mau terburu-buru melakukan penjaringan Bakal Calon (Balon) Bupati Muna yang akan bertarung di Pilkada 2020 nanti.
Wa Ode Nurhayati, Ketua DPD Hanura Sultra menerangkan, alasan partainya belum membuka proses pendaftaran dikarenakan waktunya masih lama. Dimana, proses pencalonan di KPU baru akan dilakukan bulan Juni mendatang.
“Waktunya yang masih panjang membuat kita ogah grasa-grusu (bahasa jawa, artinya gegabah),” kata wanita yang kerap disapa WON itu.
Kendati demikian, Hanura akan membuka penjaringan yang akan dimulai dari pembentukan panitia di masing-masing tingkatan.
“Kita tinggal menunggu petunjuk dari DPP,” sebutnya.
Sebelumnya, mantan anggota DPR-RI itu menerangkan, dalam Pilkada Muna, Hanura akan menyiapkan kader untuk maju bertarung. Meski telah banyak figur yang mengklaim mendapatkan Hanura sebagai ‘kendaraan’ politiknya. Namun, menurutnya, belum ada yang dipilih oleh partainya.
“Silahkan mengklaim. Kita pastinya menyiapkan kader entah itu kader lama atau baru bergabung,” timpalnya.
WON juga mengaku telah berkomunikasi dengan beberapa figur yang disebut-sebut akan maju bertarung sesuai arahan DPP. Mereka adalah LM Baharuddin, Rusman Emba, Sarifuddin Udu dan Bupati Muna Barat (Mubar), LM Rajiun Tumada.
“Kalau ada yang bertanya siapa yang tepat, tentunya adalah figur yang baru bergabung,” katanya tanpa menyebut indentitas.
Reporter: Naryo
Editor: Rani