MUNA BARAT, DETIKSULTRA.COM – Pj Bupati Muna Barat (Mubar), Bahri, meresmikan Pasar Rakyat Kambaara yang berada di Kelurahan Tiworo, Kecamatan Tiworo Kepulauan (Tikep), Jumat (30/6/2023). Diketahui, pembangunan Pasar Rakyat ini mulai dikerjakan sejak Juli 2022 dengan anggaran yang bersumber dari APBN senilai Rp2,7 miliar.
Bahri mengungkapkan, pekerjaan pembangunan pasar tersebut telah diselesaikan sejak Desember 2022. Hanya saja pihaknya baru menyerahkannya dikarenakan sedang menunggu penyerahan aset. Apalagi, pembangunan pasar ini dibiayai oleh APBN, sehingga membutuhkan proses. Sebab aset terlebih dahulu di serahkan ke pihak Pemda. Setelah menjadi aset daerah maka dilakukan pencatatan, didaftarkan, dan kemudian diresmikan.
“Alhamdulillah prosesnya kita sudah lalui. Dengan peresmian pasar ini semoga dapat menggerakkan dan memulihkan perekonomian, meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan masyarakat kita apalagi saat ini kita tengah menghadapi inflasi di daerah,” ujarnya.
Bahri menyebut, sedikitnya terdapat 100 los yang disediakan dan akan disewakan kepada masyarakat untuk menjajakan dagangannya. Namun sebelum itu, ia terlebih dahulu akan mengadakan pembagian los pasar menggunakan sistem lot agar tercipta ketertiban.
Sesuai rencana, mekanismenya seluruh nama calon pedagang yang akan menempati pasar ini akan dilot sehingga pembagiannya berdasarkan hasil lot. Setelah dibagikan los pasar tersebut akan disewakan kepada para pedagang.
“Hasil dari sewa los tadi akan disetorkan ke kas daerah, menjadi pendapatan daerah,” jelas Bahri.
Untuk itu, Bahri berharap dengan adanya pasar ini dapat meningkatkan fungsi pasar sebagai sarana perdagangan rakyat yang menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, bersih, tertata, dan lebih estetis.
Untuk mencapai tujuan lingkungan yang terjaga dengan baik, Bahri menginginkan agar masyarakat membentuk sebuah struktur panitia atau satgas untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di lingkungan pasar.
“Pedagang maupun pembeli wajib menjaga kebersihan pasar ini karena kebersihan juga adalah bagian dari iman,” ucapnya.
Sementara itu, salah seorang pedagang di Pasar Rakyat Kambara, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Mubar khususnya kepada Pj Bupati Muna Barat atas kontribusi nyata. Ia berharap, pengunjung baik pedagang maupun pembeli lebih bertambah dibandingkan pada sebelumnya.
“Semoga fasilitasnya juga semakin lengkap,” tutupnya.
Untuk diketahui, pada tahun 2022 Pemkab Mubar selain membangun pasar rakyat kambara juga membangun pasar rakyat di Sukadamai secara bersamaan. Pembangunan kedua pasar ini, daerah Mubar mendapatkan kucuran anggaran yang bersumber dari dana Tugas Pembantuan (TP) Kementerian Perdagangan. Dana TP adalah dana yang berasal dari APBN yang dilaksanakan oleh daerah dan desa yang mencakup semua penerimaan dan pengeluaran dalam rangka pelaksanaan kegiatan tugas pembantuan yang diprioritaskan untuk kegiatan bersifat fisik, seperti pengadaan tanah, bangunan, peralatan dan mesin, jalan, irigasi dan jaringan, serta kegiatan fisik lain yang menambah nilai aset pemerintah di Bumi Praja Laworoku. (bds)
Reporter: La Ode Darlan
Editor: Wulan
