kesbangpol sultra
Konawe Utara

Pemkab Konut Komitmen Kembangkan SDM di Sektor Kelautan dan Perikanan

Dengarkan

KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) terus berkomitmen dalam mengembangkan sektor kelautan dan perikanan. Hal ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan antara Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama Pemkab Konut tentang sinergi perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pengembangan sumber daya manusia kelautan dan perikanan di Kabupaten Konawe Utara, Selasa (19/9/2023).

Bupati Konawe Utara, Ruksamin, didampingi Sekretaris Daerah, Kasim Pagala bersama-sama menghadiri acara yang dilaksanakan di Sheraton Surabaya Hotel and Towers tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Ruksamin menjelaskan penandatanganan nota kesepakatan ini sejalan dengan misi ketiga Pemkab Konut.

Dimana dalam misi tersebut untuk mewujudkan keadilan sosial dan nilai tambah dalam pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) guna meningkatkan daya saing ekonomi dan yang menjadi sasaran pertama yaitu meningkatnya pertumbuhan sektor-sektor unggulan daerah.

“Strategi yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan produktivitas perikanan melalui pembinaan nelayan tangkap dan budidaya, penyediaan sarana prasarana, dan pengembangan pola kemitraan,” tuturnya.

Jika melihat panjang garis pantai Kabupaten Konut yakni sebesar 175,9 kilometer, dengan wilayah perairan laut seluas ±11.960 kilometer persegi (10,87 persen dari luas perairan Sulawesi Tenggara). Hal ini menjadikan kabupaten yang berdiri 26 tahun yang lalu ini sangat berpontensi di bidang kelautan dan perikanan. Selain itu untuk diketahui juga, pada sektor perikanan di Konut hasil tangkap dan budidaya perikanan sangat melimpah.

Konawe Utara cukup kaya dengan sumber daya perikanan tangkap, dengan rata-rata capaian perikanan tangkap sebesar 6,01 persen dari PDRB Kabupaten Konawe Utara.

Sementara itu, perikanan budidaya juga merupakan program unggulan Konawe Utara. Jenis perikanan yang dibudidayakan antara lain udang windu, kepiting, ikan mas, ikan lele, ikan mujair serta masih banyak lagi.

“Kabupaten Konawe Utara dianugerahkan kekayaan yang melimpah oleh Allah SWT. Jadi sudah seharusnya sektor-sektor unggulan ini dikelola dengan sumber daya manusia yang mumpuni, sehingga dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Konawe Utara,” terangnya.

“Pemerintah daerah berkonsentrasi penuh dalam pengelolaan dan peningkatan produksi perikanan yang ada agar peningkatan ekonomi masyarakat dapat tercapai sejalan dengan visi Konawe Utara lebih Sejahtera dan Berdaya Saing,” ungkap Ruksamin.

Sebagai informasi, pada penandatanganan nota kesepahaman tersebut dilakukan antara I Nyoman Radiarta selaku Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan sebagai Pihak I, dan Ruksamin selaku Bupati Konawe Utara sebagai Pihak II.

Dalam Kerja sama tersebut, komitmen dan kepentingan bersama dilandasi kemampuan untuk bersama-sama melakukan sinergi dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan dan pengembangan di bidang kelautan dan perikanan. Hal tersebut dalam rangka peningkatan kapasitas SDM dan perekonomian masyarakat di Kabupaten Konawe Utara. (kjs)

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

AJP ASLI Pilwali Kendari 2024