KONAWE SELATAN, DETIKSULTRA.COM – Warga Landoono-Mowila, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memblokade jalan Poros Kendari-Motaha, Senin (21/11/2022). Pantauan awak media ini, ratusan warga bersama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kota Kendari yang mengatasnamakan Rakyat Landoono-Mowila Menggugat, memblokade jalan tepat di Desa Amotowo, Kecamatan Landoono.
Akibat blokade yang dilakukan, rute menuju Motaha-Kendari dan sebaliknya, tidak bisa dilewati oleh pengendara roda dua maupun roda empat.
Koordinator Rakyat Landoono-Mowila Menggugat, Awaluddin mengatakan, pihaknya terpaksa turun menggelar aksi demonstrasi dan pemblokiran jalan. Tindakan ini merupakan langkah terakhir yang dilakukan.
Pasalnya, sejak tahun 2019 hingga 2022 ini, Pemprov Sultra belum juga melakukan tindakan serius terhadap kondisi jalan yang sudah rusak parah.
“Ini adalah spontanitas masyarakat bersama HMI Kota Kendari turun untuk menyuarakan aspriasi, yang mana selama ini kami sudah disuguhkan dengan kondisi jalan yang tidak layak lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menyebut, aksi pemblokiran jalan tersebut akan berlangsung selama belum ada kejelasan dari pemerintah untuk menangani persoalan jalan rusak ini.
Olehnya itu, mewakili Rakyat Landoono-Mowila Menggugat, Awaluddin dengan tegas meminta kepada Pemprov Sultra segera turun menangani jalan rusak itu.
“Aksi ini akan terus berlangsung, setidaknya ada langkah serius pemerintah minimal penanganan darurat, sembari menunggu dianggarkan di APBD,” tukasnya.
(bds)
Reporter: Sunarto
Editor: Wulan Subagiantoro
