kesbangpol sultra
Konawe Selatan

Coklit Pekan Depan, KPU Prediksi DPT Konsel Tambah 10 Ribu

Dengarkan

KONAWE SELATAN, DETIKSULTRA.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Konawe Selatan (Konsel), akan memulai tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 pekan depan.

Hal itu disampaikan oleh Ketua KPU Konsel, Aliuddin, saat dihubungi Detiksultra.com via seluler, Jumat (10/7/2020).

Kata Aliuddin, sebanyak 632 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) se-Konsel akan melakukan Coklit pada tanggal 15 Juli hingga 13 Agustus 2020 mendatang.

“Pengusulannya ditiap PPS sudah lengkap, tinggal kita tetapkan sebanyak 632 PPDP Senin depan. Jadi masa kerja mereka (PPDP) ini selama 28 hari terhitung mulai 15 Juli s/d 13 Agustus 2020,” ujar Aliuddin.

Aliuddin menjelaskan, Coklit yang dilaksanakan PPDP nantinya akan menyebar di masing-masing wilayah untuk mencocokkan data, seperti yang ada pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebelumnya.

PPDP juga akan mencatat masyarakat yang belum terdaftar di DPT, dan kemudian didaftar berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) domisili, termasuk pemilih baru dan yang yang tidak memenuhi syarat akan dicoret.

Selanjutnya, Aliuddin bilang, data pemilih untuk Pilkada kali ini pihaknya masih mengacu terhadap DPT Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 lalu, sebanyak 202.838 ribu.

Dia memprediksi, DPT di Pilkada Konsel 2020, bertambah 10 ribu orang, dengan estimasi, di Pemilu 2019 data pemilih khusus (DPK) atau data yang tidak terdaftar di DPT dengan menggunakan KTP untuk menyalurkan hak suaranya, sebanyak 5.047 DPK.

Kemudian ditambah potensi pemilih pemula atau milenial dengan cara menghitung menggunakan rasio pertumbuhan penduduk di Konsel. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) rasio pertumbuhan penduduk sebanyak 1.6 persen.

“Jadi kalau ditambah potensi pemilih pemula kurang lebih 5 ribu maka totalnya DPT tambahan sebanyak 10 ribu. Berarti secara keseluruhan perkiraan DPT Konsel untuk di Pilkada kali ini, kurang lebih 212 ribu,” jelasnya.

Olehnya itu, Aliuddin berpesan kepada PPDP saat melakukan Coklit agar menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya. Sebab, embrio data pemilih ini bersumber dari data yang dikerjakan oleh PPDP.

“Pengalaman kemarin, kekeliruan data pemilih seiring terjadi kebergugatan, makanya kita berharap kawan-kawan PPDP melaksanakan Coklit sebaik-baiknya dengan tetap mengacu pada ketentuan yang ada,” tukasnya.

Reporter: Sunarto
Editor: Via

Baca Juga

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

AJP ASLI Pilwali Kendari 2024