KONAWE UTARA, DETIKSULTRA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut) terus mendorong sertifikasi tanah milik masyarakat demi meningkatkan kesejahteraan.
Hal tersebut dalam rangka mewujudkan Kabupaten Konawe Utara menjadi kabupaten lengkap, terukur, terpetakan, dan tersertifikasi.
Dalam mendukung hal tersebut Bupati Konawe Utara menerima kunjungan Kepala Kantor Wilayah BPN Sultra, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil BPN Sultra dan Kepala Kantor Pertanahan Konawe Utara bertempat di Konut, Selasa (27/6/2023).
Selaku Bupati Konawe Utara, Ruksamin menyambut baik kunjungan ini untuk berkoordinasi guna menyukseskan program Kabupaten Konawe Utara Lengkap.
“Sebagai bentuk komitmen untuk mensupport terwujudnya Kabupaten Konawe Utara Lengkap. Untuk itu pemerintah akan memasukkan anggaran kegiatan tersebut ke APBD Perubahan Kabupaten Konawe Utara,” kata Ruksamin.
Lebih lanjut, Pemkab Konut terus menggaungkan kembali Gerakan Masyarakat Pemasangan Batas (Gemapatas) di Kabupaten Konut, serta menghapus BPHTB.
Gemapatas ini juga sebagai upaya untuk menggerakkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memasang dan menjaga tanda batas tanah yang dimilikinya.
Sehingga dapat menghilangkan konflik maupun sengketa batas ataupun sengketa kepemilikan.
“Di samping itu, dengan tersertifikasinya setiap bidang tanah milik masyarakat, akan menjadi nilai ekonomi bagi masyarakat pemilik lahan untuk meningkatkan kesejahteraannya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah BPN Sultra Asep Heri mengucapkan terimakasih atas support dan antusias dari Bupati Konut untuk mensukseskan Kabupaten Konawe Utara Lengkap pada tahun 2023.
Dengan adanya Kota Lengkap diharapkan dapat memberikan kepastian hukum hak atas tanah dan meminimalisir sengketa maupun konflik pertanahan.
“Sebagai bentuk tindak lanjut, akan dilakukan penandatanganan kerja sama antara Kantor Pertanahan Kabupaten Konawe Utara dengan Pemerintah Kabupaten Konawe Utara. (kjs)
