Demokrat Sesalkan Kehadiran TKA China di Sultra
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Politisi Partai Demokrat Sultra, Umar Arsal, menyayangkan kehadiran 156 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Cina yang tiba di Bandara Haluoleo, pada Selasa (23/6/2020).
Menurut Pengurus Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat ini, kondisi bangsa tengah berjuang melawan Virus Corona, namun disisi lain pemerintah mengijinkan TKA China masuk ke tanah air.
“Ini tidak adil disaat warganya dilarang berpergian karena Virus Corona. tapi sebaliknya tenaga kerja asal Tiongkok itu dengan bebas masuk tanah air,” tegas Umar Arsal Saat di hubungi via seluler oleh detiksultra.com.
Mantan senator asal Sultra itu, mengemukakan bahwa hal itu tidak adil bagi masyarakat. Mereka disuruh bertahan di rumah tak kemana-mana, tidak boleh mudik, bahkan warga Kendari di luar kota dilarang pulang, tapi justru TKA mulus masuk ke Bumi Anoa.
- Jaga Warisan Budaya Wakatobi, ASR Janji Bakal Bangun Museum
- Kuasa Hukum Supriyani Bacakan Pledoi, Sebut Supriyani Tak Terbukti Melakukan Penganiayaan
- PLN NP UP Kendari Salurkan CSR Budidaya Ikan Laut dan Lobster kepada Nelayan Konkep
Umar menegaskan bahwa seharusnya pemerintah dapat mencegah dan mengantisipiasi bagaimana cara TKA tidak masuk dahulu dengan kondisi saat ini.
“Tapi anehnya bangsa belum begitu pulih sudah mengijnkan masuk TKA ke Kota Kendari,” tegas mantan Anggota DPR RI dua periode ini.
Lanjut Umar, keberadaan TKA justru akan menimbulkan rasa tidak percaya dari masyarakat terhadap pemerintah, terlebih kondisi tanah air dalam menghadapi Covid-19.
“Jelas virus corona datangnya dari China tapi kenapa pemerintah begitu mudah memasukan. Jadi mohon pemerintah harus jelas, apa yang dirasakan masyatakat,” jelas Umar yang saat ini menjabat Ketua Departemen Politik dan Pemerintahan DPP Partai Demokrat.
Seperti kita ketahui 156 TKA China telah mendarat menggunakan maskapai Lion Air pukul 20.30 Wita. Mereka terbang dari Ghuangzou China bertolak ke Malaysia.
Selanjutnya rombongan TKA China itu tiba di Bandar Udara Sam Ratulangi Manado dan melanjutkan ke Bandara Haluoleo, Sultra.
Usai turun dari pesawat, para TKA China melewati pintu keluar khusus dengan pengawalan ketat aparat.
Reporter: Haikal
Editor: Via