BAUBAU, DETIKSULTRA.COM – SMAN 4 Baubau terpilih menjadi sekolah penggerak, usia mengikuti seleksi secara kolektif antar SMA se-Indonesia.
SMAN 4 Baubau diumumkan sebagai satu-satunya SMA di kota Baubau yang terpilih sebagai sekolah penggerak pada Senin (14/01/2022).
Kepala SMAN 4 Baubau, Drs. Hasan, M.Pd menjelaskan pihaknya sedang mempersiapkan diri untuk menjadi sekolah penggerak. Program tersebut akan dimulai pada semester mendatang, tahun ajaran 2022/2023.
“Dalam sekolah penggerak, proses pembelajarannya berupa paradigma baru dan perencanaan berbasis data. Tujuannya adalah membentuk peserta didik yang pancasilais,” ungkap Hasan pada Detiksultra.com, Selasa (15/02/2022).
Hasan bersyukur, dari sekian sekolah menengah atas di Kota Baubau, Kabupaten Buton, Buton Selatan, dan Buton Tengah, SMAN 4 Baubau termasuk sekolah yang terpilih.
Beberapa aspek yang menjadi penilaian, lanjut Ia, seleksi administrasi, tulisan esai, mengajar, dan wawancara. Semua penilaian berpusat pada kelayakan administrasi, pengalaman, kompetensi kepala sekolah.
“Kalau kepala sekolahnya terpilih, maka otomatis sekolahnya juga terpilih. Seleksi tersebut ingin melihat pandangan visioner kepala Sekolah dalam memimpin sekolahnya,” pungkasnya.
Untuk saat ini, ia menambahkan, Ia dan para guru sedang memilih anggota komite pembelajaran yang akan mengikuti pelatihan oleh Tim Ahli. Di antaranya 4 orang guru BK, Kepala Sekolah, dan pengawas manajerial.
Reporter: M6
Editor: Via
