Target 2022 Taman Kalosara Tuntas Dikerjakan, Wali Kota Kendari: Ini Bentuk Perhatian dan Pelestarian Budaya
KENDARI, DETIKSULTRA.COM – Setelah pergantian nama Taman Kota Kendari menjadi Taman Kalosara yang terletak di depan kantor Wali Kota Kendari yang baru, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mulai membangun taman dan monumen Kalosara.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir setelah pertemuan dengan Pemuda Tamalaki, di Rujab Wali Kota Kendari, beberapa waktu lalu bersama stackholter terkait.
Sulkarnain Kadir mengungkapkan, pembangunan taman Kalosara tersebut sebagai wujud Pemkot Kendari dalam menjaga dan melestarikan budaya Suku Tolaki atau salah sat suku terbesar di daratan Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Pembangunan sudah mulai digagas, Insyaallah tahun depan (2022) segera rampung dan saya kira tadi sangat positif ide-ide gagasannya dari teman-teman Tamalaki untuk bisa mewujudkan simbol kebudayaan masyarakat Tolaki yang diangkat menjadi identitas dari taman kota Kendari,” ucapnya.
Selain masukkan dari Tamalaki untuk pembangunan Taman Kalosara itu, Pemkot Kendari juga telah menerima koreksi dan penyempurnaan terkait desain tugu Kalosara dari Lembaga Adat Tolaki (LAT).
Dengan menargetkan tahun depan pembangunan taman tersebut sudah dapat dinikmati oleh masyarakat Kota Kendari, pemkot telah menyiapkan dana anggaran pembangunan dengan kisaran Rp20 miliar.
Namun untuk pembangunan tahun ini baru disiapkan Rp12 miliar yang selanjutnya akan dilanjutkan tahun depan (2022).
“Dari sisi anggaran sangat terbatas makanya kita kerjakan selama dua tahun dan untuk pembangunan sudah mulai dilakukan, mudah-mudahan yah, mungkin Desember 2021 sudah mulai kelihatan perubahannya,” ucapnya.
Untuk pembangunan akan dilakukan secara bertahap. Pertama akan membangun jogging track dan gerbang dan selanjutnya untuk tahap kedua akan dibangun tugu.
Selain itu, pihaknya juga merencanakan ada beberapa fasilitasnya yang dapat dinikmati masyarakat yang berkunjung di sana mulai dari aktivitas untuk berolahraga, sosial dan ekonomi.
“Kiisaran dana Rp20 miliar ini betul-betul akan mengakomodir semua fungsi aktivitas di dalamnya, baik itu untuk pusat olahraga, sosial dan juga usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) menjajakan usahanya,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Taman Pemuda dan Mahasiswa Tolaki (Tamalaki) Sultra, Alfian Annas, mengungkapkan, akan mendukung langkah yang dilakukan Wali Kota Kendari dengan pembangunan tugu Kalosara.
Dalam pertemuan tersebut, pihaknya memberikan masukan mendukung pembangunan Tugu Kalosara seperti alas tikar supaya memiliki simbol menjadi satu kesatuan yang terbentuk nama Kalosara.
“Alhamdulillah beliau (wali Kota Kendari) sangat merespon terhadap kami dan dari keluarga besar masyarakat Tamalaki sangat mengapresiasi, mendukung dan bersinergi bersama bapak Wali Kota Kendari,” urainya.
Ia berharap dalam proses pembangunannya tidak ada hambatan yang berarti. Hal itu agar target pemerintah dalam menyeleseaikan proyek ini tuntas sesuai waktu yang ditentukan.
Selain itu, tambah Alfian pihaknya meminta seluruh stackholder terkait supaya bersinergi dan bersama-sama mendukung demi mewujudkan pembangunan Taman Kalosara. (adv)
